Juru bicara Fraksi PPP DPR Asrul Sani [suara.com/Ummi Hadyah Saleh]
Juru bicara PPP Asrul Sani menghargai masukan Wakil Ketua Dewan Perwakilan Cabang Partai Persatuan Pembangunan, Solo, Jawa Tengah, Setyo Mahanani, yang meminta Mahkamah Kehormatan Dewan memberhentikan anggota Fraksi PPP Fanny Safriansyah atau Ivan Haz karena sudah menjadi tersangka dan ditahan atas kasus penganiayaan terhadap pembantu rumah tangga, Toipah (20).
"Memang sebuah partai yang terbuka adalah hak sepenuhnya kader terstruktur menyampaikan aspirasi tidak hanya ke DPP, tetapi kepada lembaga-lembaga resmi, karena Ivan Haz adalah anggota DPR. Jadi wajar saja kalau ada aspirasi yang disampaikan pada MKD, itu lebih baik dari pada melakukan aspirasi di jalanan, itu pilihan yang baik dan harus dihargai," ujar Asrul di ruang kerja Fraksi PPP, gedung Nusantara I, DPR, Jumat (4/3/2016).
Asrul menuturkan fraksi akan menunggu keputusan MKD yang sedang menangani kasus dugaan pelanggaran etika yang dilakukan Ivan Haz. Asrul berharap MKD mempercepat putusan agar tidak ada beban, baik di MKD maupun PPP.
"Secara bersamaan DPP PPP, secara informal dari saya sendiri menyampaikan kepada teman-teman di MKD agar segera memutus ini sehingga beban bagi MKD maupun bagi PPP sendiri itu cepat. Kita menunggu apapun keputusan MKD, kita menghormati, kita tidak akan memprotes atau melakukan upaya hukum lain. Kita serahkan kalau keputusan partai, apapun keputusannya," katanya.
Adapun mengenai desakan agar Ivan Haz dicopot keanggotannya di DPR, hal itu tidak bisa langsung diputuskan karena harus melalui proses.
"Berbeda dengan ada putusan MKD di karena itu sudah tertulis dalam undang-undang, jika sudah status terdakwa bisa langsung di eksekusi putusannya," kata anggota DPR Komisi III.
Komentar
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
Bukan soal Whoosh, Ini Isi Percakapan Dua Jam Prabowo dan Ignasius Jonan di Istana
-
KontraS Pertanyakan Integritas Moral Soeharto: Apa Dasarnya Ia Layak Jadi Pahlawan Nasional?
-
Viral Pria Gelantungan di Kabel Jalan Gatot Subroto, Ternyata Kehabisan Ongkos Pulang Kampung
-
Dorong Kedaulatan Digital, Ekosistem Danantara Perkuat Infrastruktur Pembayaran Nasional
-
AJI Gelar Aksi Solidaritas, Desak Pengadilan Tolak Gugatan Mentan Terhadap Tempo
-
Temuan Terbaru: Gotong Royong Lintas Generasi Jadi Kunci Menuju Indonesia Emas 2045
-
PSI Kritik Pemprov DKI Pangkas Subsidi Pangan Rp300 Miliar, Dana Hibah Forkopimda Justru Ditambah
-
Penerima Bansos di Jakarta Kecanduan Judi Online, DPRD Minta Pemprov DKI Lakukan Ini!
-
Pecalang Jakarta: Rano Karno Ingin Wujudkan Keamanan Sosial ala Bali di Ibu Kota
-
5 Fakta OTT KPK Gubernur Riau Abdul Wahid: Barang Bukti Segepok Uang