Meski dikenal suka bicara pedas dan blak-blakan, Gubernur Basuki Tjahaja Purnama tetaplah pemimpin yang diidam-idamkan warga Jakarta. Soalnya, mereka yang mengidamkan telah merasakan adanya perubahan kehidupan ke arah yang lebih baik.
Seperti yang dirasakan Syahroni, petugas kebersihan di kawasan Planetarium dan Observatorium, Taman Ismail Marzuki, Cikini, Jakarta Pusat. Dia merasa hidupnya sekarang jauh lebih sejahtera.
"Ya kalau dia (Ahok) maju lagi sebagai gubernur saya setuju mbak. Karena, sejak dia jadi gubernur lapangan kerja jadi lebih mudah. Contohnya saya, dulu saya ini cuma pekerja kontrak di PT gitu. Sekarang saya udah kerjasama dinas DKI, gaji juga naik. Jadi saya dukung beliau kalau nyalon lagi. Tapi lihat nanti ke depanlah mbak," kata lelaki berusia 57 tahun kepada Suara.com, Rabu (9/3/2016).
Bagaimana kalau nanti Ahok ternyata kalah di Pilkada DKI Jakarta yang akan diselenggarakan Februari 2017, warga Rawabelong itu tak mau berspekulasi dulu. Dia berkeyakinan Ahok tetap menang.
Tapi, kalau pun Ahok nanti tidak terpilih lagi, ia berharap gubernur penerus Ahok dapat memimpin Ibu Kota dengan tetap pro pada masyarakat kecil.
"Pokoknya siapa aja sih nanti yang kepilih yang penting bijak aja sama rakyat. Dan harus berani berantas yang curang-curang di Jakarta. Biar Jakarta bisa lebih baiklah," kata dia.
Ahok telah memutuskan akan maju ke pilkada lagi. Ahok mengatakan akan maju lewat jalur non partai politik berduet dengan Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah DKI Jakarta Heru Budi Hartono.
Meski maju lewat jalur independen, Ahok terbuka untuk didukung partai politik. Saat ini, dia sudah didukung secara resmi oleh Partai Nasional Demokrat.
Suara.com - BERITA MENARIK LAINNYA:
Ahok Ingin Suatu Hari Nanti Bisa Jadi Presiden RI
Mengharukan, Penguin Renang 8.000 Km Temui Nelayan Penyelamatnya
Ibu-ibu Perhatikan Tips Bedakan Ketumbar Berkimia dan Asli Ini
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Rekam Jejak Sri Mulyani Keras Kritik BJ Habibie, Kinerjanya Jadi Menteri Tak Sesuai Omongan?
-
Pajak Kendaraan di RI Lebih Mahal dari Malaysia, DPRD DKI Janji Evaluasi Aturan Progresif di Jakarta
-
Jalan Berlubang di Flyover Pancoran Makan Korban: ASN Terjatuh, Gigi Patah-Dahi Sobek
-
DPR Ingatkan Program Revitalisasi Sekolah Jangan Hanya Buat Gedung Mewah: Guru Juga Harus Sejahtera
-
Gibran Tak Lulus SMA? Said Didu Bongkar UTS Insearch Cuma 'Bimbel', Surat Kemendikbud Disorot
-
Ditinggal Jaksa di Tengah Gugatan Rp125 Triliun, Gibran Hadapi Sendiri Kasus Ijazah SMA-nya?
-
Geger Dugaan Skandal Terlarang Irjen KM, Terkuak Panggilan 'Papapz-Mamamz' Kompol Anggraini
-
Jadi Buron Kasus Pencemaran Nama Baik JK, Kejagung Buru Silfester Matutina
-
Inikah Wajah Kompol Anggraini Diduga Jadi Orang Ketiga di Rumah Tangga Irjen Krishna Murti?
-
Bukan Septic Tank! Ternyata Ini Sumber Ledakan di Pamulang yang Rusak 20 Rumah