Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Haji Abraham Lunggana alias Lulung (batik coklat) penuhi panggilan Bareskrim Mabes Polri Jakarta, Kamis (30/4). [suara.com/Kurniawan Mas'ud]
Ternyata, Partai Persatuan Pembangunan sudah resmi menetapkan Abraham Lunggana (Lulung) menjadi bakal calon gubernur Jakarta untuk diusung ke bursa Pemilihan Kepala Daerah DKI tahun 2017. Sekarang tinggal mencari bakal calon wakil gubernur.
"Kalau pilgub DKI kami ajukan kader kami Haji Lulung. Itu sudah fix, tinggal beliau cari wakilnya," kata Ketua Umum PPP versi Muktamar Jakarta, Djan Faridz, di gedung KPK, Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan, Kamis (10/3/2016).
Lulung saat ini menjabat Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta sejak tahun 2014. Selain berpolitik, dia juga pengusaha yang memiliki sejumlah perusahaan yang bergerak di bidang jasa keamanan, perparkiran, dan penagihan utang di wilayah Tanah Abang.
"Kalau pilgub DKI kami ajukan kader kami Haji Lulung. Itu sudah fix, tinggal beliau cari wakilnya," kata Ketua Umum PPP versi Muktamar Jakarta, Djan Faridz, di gedung KPK, Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan, Kamis (10/3/2016).
Lulung saat ini menjabat Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta sejak tahun 2014. Selain berpolitik, dia juga pengusaha yang memiliki sejumlah perusahaan yang bergerak di bidang jasa keamanan, perparkiran, dan penagihan utang di wilayah Tanah Abang.
Djan mengatakan partainya memilih Lulung didasarkan pada sejumlah pertimbangan. Secara umum, pertama, dianggap memiliki peluang besar memenangkan perebutan kursi Jakarta satu, kedua, dia dianggap punya kemampuan dan pengalaman.
"Kansnya Haji Lulung tinggi, karena kemampuan beliau sudah menjadi anggota DPRD, wakil ketua DPRD. Baik, bagus positif. Apalagi beliau mewakili partai Islam, jadi ada nuansa Islamnya," kata Djan.
"Kansnya Haji Lulung tinggi, karena kemampuan beliau sudah menjadi anggota DPRD, wakil ketua DPRD. Baik, bagus positif. Apalagi beliau mewakili partai Islam, jadi ada nuansa Islamnya," kata Djan.
Lalu, siapa tokoh yang akan dipasangkan dengan Lulung? Kata Djan, kandidat bisa berlatar belakangan partai politik atau profesional. Saat ini, PPP sedang membangun komunikasi dengan partai politik yang lainnya.
"Belum, tapi nanti bisa juga dengan PDI Perjuangan, bisa dengan Gerindra, bisa saja," katanya.
"Belum, tapi nanti bisa juga dengan PDI Perjuangan, bisa dengan Gerindra, bisa saja," katanya.
Hingga berita ini diturunkan, belum pernyataan sikap PPP vers Muktamar Surabaya pimpinan Romahurmuziy, apakah mereka setuju mengusung Lulung atau tidak.
Selain Lulung, saat ini sudah bermunculan nama tokoh yang juga sama-sama ingin merebut kursi gubernur dan wakil gubernur, dia antaranya Sandiaga Uno, Yusril Ihza Mahendra, dan Ahmad Dhani. Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama juga sudah menyatakan akan maju lagi.
Komentar
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Penjaringan Ketua DPC PDIP Brebes Dinilai Tak Transparan, Pencalonan Cahrudin Sengaja Dijegal?
-
Bikin Riuh, Dito Ariotedjo Tiba-Tiba Tanya Ijazah Erick Thohir ke Roy Suryo
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'