Suara.com - Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia (KNTI) menilai Gubernur DKI Jakarta atau akrab disapa Ahok melakukan kesalahan dalam mengeluarkan izin proyek reklamasi Teluk Jakarta.
Ketua KNTI Riza Damanik mengatakan Ahok pun melibatkan DPRD untuk menutupi kesalahannya dalam mengeluarkan izin reklamasi di 4 pulau buatan di Teluk Jakarta.
"Ahok telah salah mengeluarkan izin pulau F, G, I dan K. Untuk memuluskan praktiknya salahnya, Gubernur DKI Jakarta mengajukan Raperda Zonasi dan Pulau-pulau kecil. Jadi harapannya Perda tadi bisa mengamankan kesalahan gubernur mengeluarkan izin pelaksanaan reklamasi," ujar Riza di Gedung LBH Jakarta, Sabtu (2/4/2016).
KNTI juga mencium kongkalikong antara Ahok dengan DPRD DKI Jakarta dalam perizinan Reklamasi Teluk Jakarta.
"Kesalahan itu di gotong royongkan dengan DPRD. Saya juga heran kenapa DPRD mau menampung kesalahan oleh Gubernur DKI Jakarta yakni Pa Ahok", ucapnya.
"Harusnya tugas DPRD itu melihat adanya pelanggaran yang dilakukan gubernur nya. Apa pelanggarannya, yaitu telah mengeluarkan izin reklamasi. Kok malah pada akhirnya mereka (DPRD) ingin melegalkan izin reklamasi," tandasnya.
Sebelumnya KPK telah menetapkan Presiden Direktur PT. Agung Podomoro Land Ariesman Widjaja, Anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Gerindra Mohamad Sanusi, dan karyawan PT. Agung Podomoro Land bernama Trinanda Prihantoro atas kasus dugaan suap pembahasan Raperda Rencana Zonasi Wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil dan Raperda Rencana Tata Ruang Kawasan Strategis Pantai Utara Jakarta.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Mendagri Bersama Menteri PKP Resmikan Pembangunan Hunian Tetap Korban Bencana di Tapanuli Tengah
-
Percepat Pemulihan Pascabencana, Mendagri Instruksikan Pendataan Hunian Rusak di Tapanuli Utara
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh