Suara.com - Militer Turki kembali melancarkan serangan di wilayah selatan kota Aleppo, wilayah yang diduga sebagai kantung kelompok militan ISIS. Setidaknya dikabarkan 55 anggota ISIS tewas dalam serangan tersebut.
Selain menewaskan puluhan orang, serangan tersebut juga menghancurkan tiga kendaraan berat serta tiga depot roket ISIS.
Sebelumnya diberitakan, gempuran artileri dan drone militer Turki menghantam sejumlah target yang diyakini kantung pertahanan ISIS di Suriah, Minggu (1/5/2016). Militer Turki, pada Senin (2/5/2016) mengklaim, 34 militan ISIS tewas dalam gempuran tersebut.
Militer Turki mengatakan, serangan tersebut merupakan balasan atas serangan roket ISIS yang menghantam Provinsi Kilis. Militer mencatat, ada enam kendaraan dan lima pusat persenjataan ISIS yang dihancurkan. (Reuters)
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Doa Buka Puasa Rajab Lengkap dengan Artinya, Jangan Sampai Terlewat!
-
Pedagang Korban Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati Mulai Tempati Kios Sementara
-
Buku "Jokowi's White Paper" Ditelanjangi Polisi: Cuma Asumsi, Bukan Karya Ilmiah
-
Gibran Turun Gunung ke Nias, Minta Jembatan 'Penyelamat' Siswa Segera Dibangun
-
Mensos Salurkan Santunan Rp15 Juta bagi Ahli Waris Korban Bencana di Sibolga
-
Anjing Pelacak K-9 Dikerahkan Cari Korban Tertimbun Longsor di Sibolga-Padangsidimpuan
-
Ibu-Ibu Korban Bencana Sumatra Masih Syok Tak Percaya Rumah Hilang, Apa Langkah Mendesak Pemerintah?
-
Eks Wakapolri Cium Aroma Kriminalisasi Roy Suryo Cs di Kasus Ijazah Jokowi: Tak Cukup Dilihat
-
Nasib 2 Anak Pengedar Narkoba di Jakbar: Ditangkap Polisi, 'Dilepas' Gara-gara Jaksa Libur
-
Mendiktisaintek: Riset Kampus Harus Bermanfaat Bagi Masyarakat, Tak Boleh Berhenti di Laboratorium