Suara.com - Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Luhut Binsar Panjaitan membantah menyatakan mendukung Setya Novanto menjadi ketua umum Partai Golkar menjelang musyawarah nasional luar biasa yang akan diselenggarakan di Bali pada pertengahan Mei 2016.
"Saya tidak pernah mengatakan mendukung siapa-siapa. Bahwa mereka semua teman-teman saya iya, bahwa ada di antara mereka datang ke saya juga iya. Bahwa Novanto baik sama saya, iya, itu saja," kata Luhut yang pernah menjadi kader Partai Golkar, di komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (9/5/2016).
Luhut juga menepis isu dirinya mencatut nama Presiden Joko Widodo untuk mendukung Novanto.
"Ah, tidak pernah atas nama Presiden, saya baru jalan sama Presiden," ujar dia.
Luhut juga menepis isu yang menyebutkan pernah menyuruh salah satu calon ketua umum Golkar untuk mundur sebelum maju ke munaslub.
"Tidak benar itu, sayaa tidak ada waktu mencampuri yang begitu," kata dia.
Dia mengatakan isu semacam itu tempatnya hanya di tempat sampah.
"Suruh buang saja ke tempat sampah. Kalau saya suka sama Novanto kan boleh saja, kan nggak salah," tutur dia.
Sebelumnya, politikus Golkar Ahmad Doli Kurnia menyebut ada sinyal dari Istana untuk mendukung Novanto sebagai ketua umum Golkar. Sinyal itu, kata Doli, dari pernyataan salah seorang menteri.
"Sinyal dari Istana itu ada, salah satu Menteri sudah menyebut Setya Novanto," kata Doli usai mengikuti acara diskusi di Cikini, Jakarta Pusat, Minggu (8/5/2016).
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting