Suara.com - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PPP Abraham Lunggana (Lulung) mengungkapkan belakangan ini anggota dewan terkesan sudah tidak lagi kompak seperti dulu dalam mendesak KPK menuntaskan kasus Sumber Waras.
"Ya elu tahu sendiri, sekarang anak-anak ada yang masuk ada yang nggak. Cuma saya saja yang sering masuk," ujar Lulung di gedung DPRD DKI, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Selasa (10/5/2016).
Anggota dewan, terutama sejak menyeruak aroma suap dalam proses Rancangan Peraturan Daerah tentang Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil Provinsi DKI Jakarta Tahun 2015-2035 dan Raperda tentang Rencana Tata Ruang Kawasan Strategis Pantai Utara Jakarta di DPRD, tidak lagi mendatangi gedung Komisi Pemberantasan Korupsi untuk mempertanyakan kasus pembelian lahan untuk pembangunan Rumah Sakit Sumber Waras, Jakarta Barat. Padahal sebelum ada kasus reklamasi, anggota dewan kompak mendorong KPK menyelesaikan kasus Sumber Waras.
Lulung mengatakan sekarang ini anggota dewan sudah menyerahkan sepenuhnya penanganan kasus tersebut ke KPK.
"Tadi juga saya sudah ngomong (ke beberapa anggota DPRD), sudah komunikasikan, gimana nih persoalan ini. (Mereka) bilang ya sudah lah persoalan ini sekarang sudah bukan DPRD lagi menurut teman-teman," kata Lulung yang berhasrat menjadi gubernur Jakarta periode 2017-2022.
"Sekarang kita, rakyat, mendukung KPK. KPK tidak boleh takut lagi. Haji Lulung kan rakyat juga," Lulung menambahkan.
Dalam kasus Sumber Waras, KPK sudah memeriksa banyak saksi, termasuk Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama. Tetapi sampai sekarang belum ada perkembangan terbaru lagi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting