Suara.com - Pembukaan Musyawarah Nasional Luar Biasa Partai Golkar yang semula akan dilaksanakan pada Minggu (15/5/2016) pagi dipercepat sehari, menjadi Sabtu (14/5/2016) malam karena alasan teknis. Acara tetap akan dibuka oleh Presiden Joko Widodo.
"Pembukaan Munaslub Partai Golkar dimajukan dari tanggal 15 pagi ke 14 malam pukul 20.00," kata Koordinator bidang Humas Musyawarah Nasional Luar Biasa Partai Golkar Meutya Hafidz, Kamis (12/5/2016).
Meutya menjelaskan perubahan agenda munaslub semata-mata karena faktor teknis. Soalnya, panitia harus memastikan kesiapan peserta yang jumlahnya mencapai sekitar 3.600 orang.
Tidak lain, tidak bukan karena faktor teknis saja. Karena untuk peserta dan peninjau yang jumlahnya tidak kurang dari 3600 orang, agak sulit jika jam sembilan pagi pelaksanaannya," kata Meutya. "Sehingga dibuat malam, lebih mudah untuk pergerakan hampir 4.000 orang tersebut.
Jadwal lain tidak ada perubahan. Tanggal 14 yang sedianya pramunas memang direncanakan selesai sore, mungkin akan dimajukan agar selesai lebih cepat untuk memberi waktu cukup untuk persiapan pembukaan munaslub.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 5 Bek Kanan Terbaik Premier League Saat Ini: Dominasi Pemain Arsenal
Pilihan
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
-
Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Sri Mulyani: Sebut Eks Menkeu 'Terlalu Protektif' ke Pegawai Bermasalah
-
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Zambia: Garuda Muda Bidik 3 Poin Perdana
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Stagnan, Tapi Antam Masih Belum Tersedia
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
Terkini
-
Dosen di Jambi Dibunuh Polisi: Pelaku Ditangkap, Bukti Kekerasan dan Dugaan Pemerkosaan Menguat
-
Nasib Charles Sitorus Terpidana Kasus Gula Tom Lembong usai Vonisnya Diperkuat di Tingkat Banding
-
Amnesty: Pencalonan Soeharto Pahlawan Cacat Prosedur dan Sarat Konflik Kepentingan!
-
Pemulihan Cikande: 558 Ton Material Radioaktif Berhasil Diangkut Satgas Cesium-137
-
Waspada Banjir Rob, BPBD DKI Peringatkan 11 Kelurahan di Pesisir Utara
-
Bank Mandiri Siap Salurkan Rp3,22 Triliun BLTS Kesra 2025 lewat Jaringan Cabang & Mandiri Agen
-
KAI Siap Suplai Data dan Beri Kesaksian ke KPK soal Dugaan Mark Up Proyek Whoosh
-
Komisi Yudisial Periksa 3 Hakim Kasus Tom Lembong, Hasilnya Belum Bisa Dibuka ke Publik
-
Di Sidang MKD: Ahli Media Sosial Sebut Isu Demo Agustus Sarat Penggiringan Opini
-
PT KAI Koordinasi Danantara soal Restrukturisasi Utang Whoosh, Apa Hasilnya?