Suara.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan terus membangun flyover di sejumlah ruas jalan di Ibu Kota untuk mengurangi kemacetan.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mengatakan tahun ini akan ada 9 flyover yang akan dibangun. Khususnya pada daerah yang dilintasi jalur kereta api.
"Flyover terus kami bangun kok, tahun ini kami bangun 9, yang model Permata Hijau, jadi semua lintasan yang saya kira-kira ada beberapa posisi ya, ada yang untuk ramai, ada juga kami bikin lintasan silangnya bawahnya ramai," ujar Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (20/5/2016).
DKI tidak akan bisa membangun flyover di ruas jalan yang sudah terlalu ramai. Sebab akan menambah kemacetan yang berkepanjangan apabila proses pembangunan dilakukan.
"Karena ini ramai, ini bangunnya nggak mungkin, yaudah saya bangun yang sepi, supaya apa? Supaya ini dikosongkan, supaya ini tidak ada lagi di stop lampu merah. Kita bangun 9, tahun ini," kata Ahok.
Mantan Bupati Belitung Timur ini tidak tahu secara pasti dimana saja letak pembangunan 9 flyover tahuin ini. "Kalian tanya PU saja, (targetnya) tahun ini selesai semua," katanya.
Berita Terkait
-
Nobar My Stupid Boss, Ahok Tertawa Ngikik, Reza Merasa Geli
-
Nobar My Stupid Boss, Ahok: Ini Bos Konyol, Takut Sama Anak Buah
-
Nobar My Stupid Boss, Ahok: yang Lucu Saat Bos Kerjain Anak Buah
-
Gerindra Dukung Siapapun Pilihan PDIP untuk Lawan Ahok
-
Desmon: Ahok yang Hebat, Kenapa Tak Laporkan Bos Podomoro?
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Terbongkar! Bisnis Pakaian Bekas Ilegal Rp669 M di Bali Libatkan Warga Korsel, Ada Bakteri Bahaya
-
Mendagri Tegaskan Peran Komite Eksekutif Otsus Papua: Sinkronisasi Program Pusat dan Daerah
-
Prabowo ke Menteri: Tenang Saja Kalau Dimaki Rakyat, Itu Risiko Pohon Tinggi Kena Angin
-
Bahlil Lapor ke Prabowo Soal Energi Pasca-Bencana: Insyaallah Aman Bapak
-
Manuver Kapolri, Aturan Jabatan Sipil Polisi akan Dimasukkan ke Revisi UU Polri
-
KPK Geledah Rumah Plt Gubernur Riau, Uang Tunai dan Dolar Disita
-
Bersama Kemendes, BNPT Sebut Pencegahan Terorisme Tidak Bisa Dilaksanakan Melalui Aktor Tunggal
-
Bareskrim Bongkar Kasus Impor Ilegal Pakaian Bekas, Total Transaksi Tembus Rp668 Miliar
-
Kasus DJKA: KPK Tahan PPK BTP Medan Muhammad Chusnul, Diduga Terima Duit Rp12 Miliar
-
Pemerintah Aceh Kirim Surat ke PBB Minta Bantuan, Begini Respons Mendagri