Suara.com - Tabrakan yang terjadi antara Kereta Api Senja Utama Solo, Bus Transjakarta TJ 197 dan sebuah minibus jenis Avanza di perlintasan kereta Jalan Gunung Sahari, Jakarta, Kamis (19/5/2016), masih diselidiki pihak Polda Metro Jaya.
"Kita akan panggil dan periksa pihak yang terkait, sopir busway dan petugas palang pintu kereta api. Hari ini rencananya," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Awi Setiyono, di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat (20/5/2016).
Awi menambahkan, pihaknya masih melakukan olah tempat kejadian perkara untuk menyelidiki dugaan adanya unsur kelalaian. Polisi juga akan menyelidiki informasi yang menyebutkan bahwa palang pintu KA terlambat tertutup, sehingga menyebabkan kecelakaan.
"TKP sendiri informasi yang berkembang itu yang didapat tapi masih selama penyelidik tidak begitu saja menetapkan. Sehingga nanti kita akan melakukan pemeriksaan terhadap saksi di TKP, dan terus lakukan olah TKP," ujar Awi.
Mengomentari seringnya terjadi kecelakaan semacam ini, Awi mengatakan, langkah antisipasi harus dilakukan oleh pihak-pihak terkait, seperti PT. KAI dan Kementerian Perhubungan.
"Bila dari PT. KAI ya kita dorong untuk PT.KAI, tidak harus kita semua. Kan tanggung jawab mereka, atas palang pintu, masih kita selidiki itu semua,"ujar Awi.
"Tapi, kalau palang pintu bagian dari Kementerian Perhubungan, kalau tidak salah sarana dan prasarananya," tambah Awi
Sebelumnya PT. Transjakarta menegaskan tidak terdapat korban jiwa dalam kecelakaan antara bus Transjakarta TJ 197, KA Senja Utama Solo, dan mobil Avanza di perlintasan kereta Jalan Gunung Sahari, Jakarta, Kamis (19/5/2016) pagi.
"Tidak ada korban jiwa pelanggan karena bus dalam keadaan kosong belum melayani pelanggan. Di dalam bus hanya ada pengemudi bernama Aidil Setiawan," ujar Humas PT. Transjakarta Prasetya Budi.
Budi menambahkan Aidil hanya mengalami luka ringan di kepala bagian belakang dan pelipis serta memar di hidung akibat benturan.
"Setelah kejadian, pramudi dalam keadaan sadar namun masih shock. Saat ini pramudi sudah dibawa ke rumah sakit Husada Mangga Dua untuk perawatan," kata dia.
Berita Terkait
-
Diwawancara Pramono, Zidan Penyandang Disabilitas Diterima Kerja di Transjakarta
-
Lagi Jadi Fokus Dirut Transjakarta, Kenapa Mode Share Transportasi Umum di Jakarta Baru 22 Persen?
-
Beban Subsidi Terlalu Besar, Pemprov DKI akan Menaikkan Tarif Transjakarta
-
Demo Guru di Monas, Transjakarta Alihkan Sejumlah Rute Layanan
-
Minta Pramudi Wanita Tak Bawa Bus Transjakarta Ukuran Besar, Bebizie: Gampang Panik
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka