Suara.com - Valentino Rossi berharap peruntungannya berubah kala turun di seri ketujuh MotoGP di Sirkuit Catalunya, Barcelona, 5 Juni mendatang. Hal itu menyusul hasil buruk pada seri sebelumnya akhir pekan lalu di Mugello, Italia.
Rossi yang difavoritkan juara pada lomba itu setelah start dari pole position, di luar dugaan harus mengakhiri balapan di putaran kesembilan. Kondisi ini setelah motor Yamaha YZR-M1 yang ditungganginya mengalami masalah teknis pada mesin hingga mengeluarkan asap dari knalpot.
Kegagalan finis itu jadi yang kedua bagi Rossi musim ini setelah GP Amerika, 10 April, dimana dia terjatuh. Lomba di Mugello sendiri dimenangkan rekan setimnya di Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo, yang bertarung ketat dengan pebalap Repsol Honda, Marc Marquez.
"Hasil di Mugello sangat memalukan karena nol poin yang saya dapatkan untuk pertarungan gelar juara dunia sangatlah berat," kata Rossi yang kini tertinggal 37 poin dari Lorenzo yang memimpin klasemen sementara dengan 115 poin.
"Kini, kita harus menunggu balapan selanjutnya di Catalunya. Catalunya merupakan salah satu trek favorit saya. Saya melihat kami punya potensi jadi juara di sana, tapi kita harus menunggu itu 10 hari lagi dan kita lihat saja hasilnya nanti," tutup Rossi. (Pulse)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
18 Ribu Jiwa Terdampak Banjir Banjar, 14 Kecamatan Terendam di Penghujung Tahun
-
UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,7 Juta Diprotes, Rano Karno: Kalau Buruh Mau Demo, Itu Hak Mereka
-
Eks Pimpinan KPK 'Semprot' Keputusan SP3 Kasus Korupsi Tambang Rp2,7 Triliun: Sangat Aneh!
-
Percepat Penanganan Darurat Pascabencana, Hari Ini Bina Marga akan Tinjau Beutong Ateuh Banggalang
-
Ikuti Instruksi Kapolri, Pemkot Jogja Resmi Larang Pesta Kembang Api saat Pergantian Tahun
-
Jembatan Krueng Tingkeum Dibuka, Akses Warga dan Rantai Logistik Bireuen Kembali Terhubung
-
Kerja 24 Jam, Kementerian PU Percepat Pemulihan Jalan Terdampak Bencana di Aceh Tamiang
-
KPK SP3 Perkara Eks Bupati Konawe Utara, ICW Tagih Penjelasan Kasus Korupsi Tambang
-
Jutaan Wisatawan Serbu Yogyakarta, Kedatangan Lebih Tinggi dari Keberangkatan
-
Megawati Teken SK Baru! Dolfie Jadi Ketua DPD PDIP di Jateng