Suara.com - Dua pendiri relawan Teman Ahok Amalia Ayuningtyas dan Richard Handris Saerang telah dibebaskan pihak imigrasi Singapura hari ini. Tujuan mereka berkunjung di negara tersebut guna memenuhi undangan acara digelar Warga Negara Indonesia (WNI) yang tinggal di Singapura.
Amalia mengaku, memang awalnya acara yang dibuat oleh panitia adalah melakukan pengumpulan donasi untuk pencalonan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), yang kembali maju di Pilkada DKI Jakarta periode 2017-2022 melalui jalur independen.
"Awalnya kita memang mau bikin acara Teman Ahok disana. Tidak boleh kita, misalnya dengan kepentingan negara sendiri terus melakukan open speach terus penggalangan dana terus menggunakan atribut kampanye semacam itu tidak diperbolehkan," kata Amalia saat menggelar jumpa pers di Sekretariat Teman Ahok, Pejaten, Pasar Minggu, Minggu (5/6/2016).
Menurutnya, acara tersebut memang disorot pemerintah Singapura, karena mendapatkan respon di dunia maya. Dan sebelum pelaksanaan acara tersebut terlaksana, pemerintah Singapura juga telah menegur pihak panitia agar tidak menyelipkan dengan agenda politik.
"Dan kemarin pertimbangan panitia, media menyoroti itu, pemerintah setempat memberikan pertimbangan secara halus bahwa kalau di Singapura itu," katanya.
Namun, kata Amalia lantaran regulasi di negara tidak diperbolehkan warga asing melakukan aktivitas politik, akhirnya pihak panitia mengganti tema acara tersebut menjadi penggelaran bazar makanan tradisional Indonesia. Terkait teguran tersebut, pihak panitia yang merupakan WNI yang tinggal di Singapura mengganti tema acara, empat hari sebelum acara digelar.
"Tetapi kemudian pada perkembangannya kita juga mempertimbangkan bagaimana hukum di Singapura dan sebagainya untuk menghargai dan menghormati," kata Amalia.
"Kami berkomitmen untuk koperatif terhadap acara itu. Makanya konsep acaranya berubah, acara itu diubah kurang lebih h-4, 4 hari," kata Amalia.
Amalia yang merupakan Juru Bicara Teman Ahok itu juga mengatakan, jika acara yang diganti dengan gelaran bazar makanan kuliner asal Indonesia itu banyak dihadiri oleh WNI dan warga negara tetangga.
"Acaranya diganti dengan bazar saja. Dan bazar yang berlangsung hari Sabtu (4/6/2016) itu berjalan dengan sukses, banyak WNI yang berkumpul dan dari negara tetangga," kata dia.
Sebelumnya diberitakan, dua relawan Teman Ahok, Amalia dan Richard ditahan imigrasi Singapura, Sabtu (4/5/2016) kemarin. Penahanan itu dilakukan karena mereka dicurigai melakukan aktivitas politik di sana.
Keduanya ditahan saat baru tiba di Bandara Changi, Singapura. Setelah diintrograsi, Amalia dan Richard ditahan selama 12 jam di ruang isolasi. Setelah negosiasi dari KBRI Singapura dan Teman Ahok, akhirnya pihak imigrasi Singapura membebaskan dan memulangkan keduanya ke Indonesia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- Jelajah Rasa! Ini Daftar Kota di Jawa Tengah yang Jadi Surganya Pecinta Kuliner
Pilihan
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun
-
Jordi Amat Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
-
Hasil BRI Super League: Persib Menang Comeback Atas Arema FC
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
Terkini
-
Posyandu Miliki Peran Sebagai Mesin Sosial di Lingkup Masyarakat, Mendagri Berikan Apresiasi
-
CFD Tetap Asyik! HUT TNI ke-80 Jamin Tak Ganggu Car Free Day Jakarta, Ini Rutenya
-
Pengendara Lawan Arah Pukul Pegawai Zaskia Mecca, Teriak 'Saya Anggota' Lalu Kabur
-
Syarat IPK untuk PAPK TNI: Ini Ketentuannya untuk Berbagai Jurusan
-
Warga Ogah Beri Jalan ke Strobo Pejabat, Pengamat: Akibat Penyalahgunaan dan Rasa Ketidakadilan
-
Gara-gara Foto Bareng Siswi, Pelajar SMK Dikeroyok Senior hingga Rahang Patah
-
Istana 'Spill' Arti Sebenarnya IKN Ibu Kota Politik: Bukan Dipisah dari Ibu Kota Ekonomi!
-
Ada 400.000 Lowongan Kerja di Jerman, Wamen P2MI: Kendala Utama Bahasa
-
DPR Ragu Pindah ke IKN Tahun 2028? Puan: Tunggu Dulu, Belum Lihat Kajiannya
-
Aktivitas Gunung Semeru Meningkat, Erupsi Berulang Tercatat dalam Sepekan