Suara.com - Satuan pengamanan dari Polsek Gambir Jakarta Pusat menggunakan sistem pengamanan berlapis untuk mengamankan Stasiun Kereta Api Gambir.
"Di sini (pengamanannya) ada ring luar dan dalam, dalam khusus di area utama stasiun. Sedangkan ring luar kita tempatkan penjagaan di pintu-pintu keluar atau masuk," tutur Wakapolsek Gambir Kompol M. Nababan saat ditemui di posko pengamanan Stasiun Gambir Jakarta Pusat, Selasa (5/7/2016) pagi.
Dia menjelaskan, sejak satuannya bertugas mulai H-5 Lebaran hingga saat ini tidak menemui masalah atau kendala dalam proses pengamanan di lapangan.
Untuk kejadian menonjol tidak ada, karena memang arus penumpang dan aktivitas di sini sudah teratur. Paling hanya kehilangan (barang) saja yang kadang masih terjadi," tuturnya menjelaskan.
Menurut penjelasan yang dia berikan, arus penumpang terbanyak di Stasiun Gambir terjadi pada Senin (6/7/2016) yang berdasarkan catatan posko pengamanan mencapai 14.571 penumpang dengan tujuan ke Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, dan Jawa Timur.
Selain menggunakan sistem keamanan berlapis, satuan pengamanan yang bertugas di Stasiun Gambir juga mengerahkan sebuah mobil Penjinak Bahan Peledak (Jihandak) dari satuan Gegana, kendaraan "Water Canon", dan sejumlah Unit K-9 atau anjing pelacak yang aktif berpatroli di area stasiun.
Menurut Kompol Nababan, pengerahan unit-unit khusus tersebut memang telah dilakukan sejak hari pertama penugasan di Stasiun Gambir dan bukan karena terkait adanya peristiwa pengeboman di Polres Surakarta, Jawa Tengah.
"Itu sudah lama kita terjunkan, tidak ada terkait dengan peristiwa itu. Dari atasan pun tidak ada arahan khusus, di sini kondisi keamanan juga biasa saja. Paling kita hanya tingkatkan kewaspadaan, sudah kita kasih arahan juga ke anggota," tuturnya menjelaskan.
Polsek Gambir mengerahkan sekitar 150 anggotanya untuk mengamankan stasiun tersebut dengan sistem operasional dibagi ke dalam tiga shift yang bergantian dan akan terus melakukan pengamanan hingga H+7 Lebaran atau 13 Juli 2016. (Antara)
Berita Terkait
-
10 Film Paling Banyak Dicari di Google Indonesia 2025
-
Lebaran 2026 Jatuh pada Tanggal Berapa? Cek Jadwalnya Sesuai SKB 3 Menteri
-
Tanggal Cuti Bersama Lebaran 2026, Lengkap dengan Daftar Libur Nasional
-
Kapan Awal Puasa Ramadan dan Idul Fitri 2026? Simak Jadwalnya
-
Di Luar Ekspektasi, Pertumbuhan Ekonomi RI Pada Kuartal II 2025 Tembus 5,12 Persen
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Ibu-Ibu Korban Bencana Sumatra Masih Syok Tak Percaya Rumah Hilang, Apa Langkah Mendesak Pemerintah?
-
Eks Wakapolri Cium Aroma Kriminalisasi Roy Suryo Cs di Kasus Ijazah Jokowi: Tak Cukup Dilihat
-
Nasib 2 Anak Pengedar Narkoba di Jakbar: Ditangkap Polisi, 'Dilepas' Gara-gara Jaksa Libur
-
Mendiktisaintek: Riset Kampus Harus Bermanfaat Bagi Masyarakat, Tak Boleh Berhenti di Laboratorium
-
Dengarkan Keluhan Warga Soal Air Bersih di Wilayah Longsor, Bobby Nasution Akan Bangunkan Sumur Bor
-
Di Balik OTT Bupati Bekasi: Terkuak Peran Sentral Sang Ayah, HM Kunang Palak Proyek Atas Nama Anak
-
Warga Bener Meriah di Aceh Alami Trauma Hujan Pascabanjir Bandang
-
Mutasi Polri: Jenderal Polwan Jadi Wakapolda, 34 Srikandi Lain Pimpin Direktorat dan Polres
-
Tinjau Lokasi Bencana Aceh, Ketum PBNU Gus Yahya Puji Kinerja Pemerintah
-
Risma Apresiasi Sopir Ambulans dan Relawan Bencana: Bekerja Tanpa Libur, Tanpa Pamrih