Suara.com - Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan memiliki tiga opsi dalam mengusung pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta periode 2017-2022.
"Opsi pertama pasangan Ahok (Basuki Tjahaja Purnama) dan Djarot (Djarot Saiful Hidayat)," ujar Hasto di kediaman Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (12/8/2016).
Opsi kedua, kata Hasto, PDI Perjuangan akan mempertimbangkan mengusung calon hasil penjaringan yang telah dilakukan selama ini.
"Opsi kedua berjalan yakni proses penjaringan. Ada tanggungjawab DPP partai, ketika proses diambil sebagai keputusan politik itu, melalui pertimbangan objektif dan politik," kata dia.
Adapun opsi ketiga, melahirkan pemimpin berdasarkan pemetaan politik yang telah dipersiapkan.
Hasto menjelaskan pemetaan politik yang dia maksud yaitu mengusung nama-nama yang selama ini beredar, seperti kader Partai Gerindra Sandiaga Uno. Sandiaga merupakan salah satu tokoh yang ikut proses penjaringan PDI Perjuangan. Lalu Djarot yang juga masuk daftar. Djarot dianggap sudah berpengalaman menjadi kepala daerah.
"Sandiaga Uno juga sosok yang masuk penjaringan. Kalau Pak Djarot, dari proses pemetaan politik dia sebagai wali kota berhasil dan menjadi wakil gubernur yang beretika, ini harus diapresiasi partai," kata dia.
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- 4 Sepatu Lari Teknologi Tinggi Rekomendasi Dokter Tirta untuk Kecepatan Maksimal
- 5 Sepatu Lari Hoka Diskon 50% di Sports Station, Akhir Tahun Makin Hemat
Pilihan
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
-
Seluruh Gubernur Wajib Umumkan Kenaikan UMP 2026 Hari Ini
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
Terkini
-
Rawat Tradisi Lung Tinulung, HS dan Musisi Jogja Galang Donasi untuk Korban Bencana Sumatera
-
3x24 Jam Berlalu, Gus Yahya Sebut Belum Ada Respons dari Rais Aam Soal Upaya Islah
-
Orang Dekat Prabowo 'Pecah Bintang', Dua Ajudan Setia Kini Sandang Pangkat Jenderal
-
Gunungan Uang Rp6,6 Triliun Dipamerkan di Kejagung, Hasil Denda dan Rampasan Korupsi Kehutanan
-
Lewat BRIN, Bagaimana Indonesia Ikut Menentukan Cara Dunia Baca Ancaman Mikroplastik Laut?
-
Alarm Merah KPK: 60 LHKPN Pejabat Masuk Radar Korupsi, Harta Tak Sesuai Profil
-
Beban Polri di Pundak Prabowo, Pengamat Sebut Warisan 'Dosa' Politik Jokowi yang Merusak
-
BMKG Prediksi Iklim 2026 Akan Normal di Sebagian Besar Wilayah Indonesia, Suhu 2529C
-
Sudirman Said Klarifikasi Soal Pemeriksaan Sebagai Saksi Dugaan Korupsi Petral di Kejagung
-
KPK Beri Fasilitas Ibadah Natal dan Kunjungan Khusus bagi 12 Tahanan Nasrani