Suara.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan mengakui pemerintah saat ini sedang mengusulkan untuk mengubah nama Laut Cina Selatan di kawasan perairan Natuna, Kepulauan Riau, menjadi Laut Natuna. Nama Laut Cina Selatan yang akan diubah namanya berada wilayah Zona Ekonomi Ekseklusif Indonesia.
"Iya, kami lagu usulkan. Kita lihatlah," kata Luhut di komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (23/8/2016).
Luhut mengatakan namanya diusulkan diubah karena terletak di Laut Natuna.
"Ya kan dari sejarahnya itu juga memang laut Natuna. Biar lebih konkritlah, karena kita yang punya itu," ujar dia.
Untuk proses pergantian nama Laut Cina Selatan menjadi Laut Natuna, Kemenkomaritim bekerjasama dengan kementerian dan lembaga terkait.
"Semua (Kementerian dan pihak terkait) terlibat," tutur dia.
Luhut mengaku belum tahu siapa saja pihak luar yang telah mendukung usulan pengubahan nama tersebut.
"Nggak ada urusan orang lain, itu kan memang daerah kita," kata dia.
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
HUT ke 68 Bank Sumsel Babel, Jajan Cuma Rp68 Pakai QRIS BSB Mobile
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
Terkini
-
IKJ Minta Dukungan Dana Abadi Kebudayaan, Pramono Anung Siap Tindaklanjuti
-
PLN Perkuat Transformasi SDM di Forum HAPUA WG5 ke-13 untuk Dukung Transisi Energi Berkelanjutan
-
Hadapi Musim Hujan, Kapolda Metro Petakan Wilayah Rawan hingga Siagakan Ratusan Alat SAR!
-
Tunggakan 23 Juta Peserta BPJS Kesehatan Bakal Dihapus Pemerintah, Tapi Wajib Lakukan Ini
-
Guntur Romli Skakmat Budi Arie, Jejak Digital Projo Terbongkar: Dulu Jilat, Kini Muntahin Jokowi
-
PSI Puji Prabowo yang Siap Tanggung Utang Whoosh: Sikap Negarawan Bijak
-
Hindari Jerat Penipuan! Kenali dan Cegah Modus Catut Foto Teman di WhatsApp dan Medsos
-
Mahasiswa Musafir Tewas Dikeroyok di Masjid Sibolga: Kemenag Murka, Minta Pelaku Dihukum Berat
-
KPK Bongkar Modus 'Jatah Preman' Gubernur Riau, Proyek Dinas PUPR Dipalak Sekian Persen
-
Peringatan Dini Cuaca Ekstrem Hari Ini, Daerah Anda Termasuk yang Waspada? Cek di Sini!