Ketum DPP Forkabi, Nachrowi Ramli. (Suara.com/Dian Rosmala)
Pasangan penantang Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat akan diumumkan sore ini kantor DPP Partai Demokrat, Wisma Proklamasi, Jalan Proklamasi 41, Jakarta Pusat, sore ini. Hal ini dikatakan oleh Ketua DPD Partai Demokrat Jakarta Nachrowi Ramli.
"Iya, direncanakan jam 17.00 di wisma 41, di Proklamasi," ujar Nachrowi, Kamis (22/9/2016).
Nachrowi mengatakan pengumuman calon nanti dilakukan setelah tercapai kesepakatan antara Demokrat, PKB, PAN, dan PPP. Keempat partai sejak malam hingga siang ini melakukan pertemuan di rumah Ketua Umum DPP Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono untuk menyatukan sikap dalam mengusung calon.
"Iya DPD (yang umumkan), sama DPW lain, PKB, PAN, sama PPP," katanya.
Nachrowi berharap Partai Gerindra dan PKS bergabung bersama empat partai saat mengumumkan calon. Saat ini, kata Nachrowi, masih melakukan koordinasi dengan Gerindra dan PKS.
"Ini lagi dijahit dulu. Kalau baju sudah dipotong ini tinggal dijahit, begitu. Mudah-mudahan enam-enamnya (Partai Koalisi Kekeluargaan), Sekarang kan lagi rapat-rapat terus nih. Belum diumumkan. Masih dibahas di Cikeas," kata dia.
Pertemuan di Cikeas, sampai saat ini masih berlangsung. Dalam waktu bersamaan, di rumah Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto juga sedang berlangsung pertemuan dengan petinggi PKS untuk membahas persiapan pilkada.
"Iya, direncanakan jam 17.00 di wisma 41, di Proklamasi," ujar Nachrowi, Kamis (22/9/2016).
Nachrowi mengatakan pengumuman calon nanti dilakukan setelah tercapai kesepakatan antara Demokrat, PKB, PAN, dan PPP. Keempat partai sejak malam hingga siang ini melakukan pertemuan di rumah Ketua Umum DPP Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono untuk menyatukan sikap dalam mengusung calon.
"Iya DPD (yang umumkan), sama DPW lain, PKB, PAN, sama PPP," katanya.
Nachrowi berharap Partai Gerindra dan PKS bergabung bersama empat partai saat mengumumkan calon. Saat ini, kata Nachrowi, masih melakukan koordinasi dengan Gerindra dan PKS.
"Ini lagi dijahit dulu. Kalau baju sudah dipotong ini tinggal dijahit, begitu. Mudah-mudahan enam-enamnya (Partai Koalisi Kekeluargaan), Sekarang kan lagi rapat-rapat terus nih. Belum diumumkan. Masih dibahas di Cikeas," kata dia.
Pertemuan di Cikeas, sampai saat ini masih berlangsung. Dalam waktu bersamaan, di rumah Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto juga sedang berlangsung pertemuan dengan petinggi PKS untuk membahas persiapan pilkada.
Nama-nama tokoh yang santer disebut-sebut dalam koalisi kekeluargaan adalah Yusril Ihza Mahendra, Sandiaga Uno, Anies Baswedan, nama putra sulung SBY: Agus Harimurti Yudhoyono belakangan juga disorongkan.
Komentar
Berita Terkait
-
Air Laut Nyaris Sejajar Tanggul Pantai Mutiara, Bisa Bikin Monas Kebanjiran?
-
Ekonomi Lagi Seret? Ini Cara Menuju Financial Freedom yang Bisa Kamu Coba!
-
Sandiaga Uno Kini Ingin Fokus Bisnis: Peluang Saya Ada di Dunia Usaha!
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Emiten Milik Sandiaga Uno SRTG Tekor Rp 2,43 Triliun di Kuartal III-2025
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
Terkini
-
Lapor Polisi Usai Diteror Bangkai Ayam hingga Molotov, DJ Donny: Saya Bukan Takut, Tapi...
-
Gerindra Soal Pilkada Lewat DPRD: Opsi Rasional Tekan Biaya Politik Tinggi
-
Difitnah Isu Ijazah Jokowi, Andi Arief: Pak SBY Terganggu, Kemungkinan Bakal Ambil Langkah Hukum
-
Malam Tahun Baru Jakarta Jadi Wadah Doa Lintas Agama Bagi Korban Bencana Sumatera
-
Polda Metro Jaya Catat Laporan Kejahatan Terbanyak Sepanjang 2025, Capai 74 Ribu Kasus
-
Alarm Narkoba di Jakarta: 27 Orang Terjerat Tiap Hari, 7.426 Kasus Terungkap Sepanjang 2025
-
Tutup Tahun 2025 di Lapangan, Presiden Prabowo Tinjau Pemulihan Bencana di Tapanuli Selatan
-
Kado Akhir Tahun, Pemprov DKI Gratiskan Transum Selama Dua Hari
-
PDIP Kecam Teror terhadap Pegiat Medsos dan Aktivis, Guntur Romli: Tindakan Pengecut!
-
Hari Terakhir Pencairan BLTS Rp900 Ribu, Kantor Pos Buka hingga Tengah Malam