Suara.com - Walikota Jakarta Selatan Tri Kurniadi tinjau langsung proses pembongkaran kawasan Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan, Rabu (28/9/2016) pagi ini. Menurutnya penertiban semua bangunan tidak ada sama sekali memiliki sertifikat.
"Mana yang setifikat? Yang sertifikat itu jalan bukan di sini," kata Tri di Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan, Rabu (28/9/2016).
Sementara itu mengenai warga Bukit Duri yang melakukan gugatan class action, menurut Tri tidak berpengaruh dengan penertiban yang terus berlangsung. Walaupun proses sidang gugatan masih terus berjalan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Di mana pengadilan juga belum sama sekali mengeluarkan keputusan apapun terkait penertiban kawasan Bukit Duri.
"Belum ada kan keputusannya, ya kalau nanti ada gugatan ya kita hadapin kita senang kok ke pengadilan," ujar Tri.
Seperti diketahui Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, terus melakukan penertiban ada sekitar 400 bangunan yang tidak memiliki izin. Tepatnya berada di RW 9, 10, 11, dan 12 tersebut.
Sementara itu pemprov DKI Jakarta untuk warga yang terkena dampak penertiban telah disiapkan 400 unit rumah susun di Rawa Bebek, Jakarta Timur. Dari data terakhir sudah 313 bangunan yang sudah dilakukan pembongkaran.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Bahlil Tepati Janji, Kirim Genset Hingga Tenda ke Warga Batang Toru & Pulihkan Infrastruktur Energi
-
Hadiri Final Soekarno Cup 2025 di Bali, Megawati Sampaikan Pesan Anak Muda Harus Dibina
-
Polisi Bongkar Perusak Kebun Teh Pangalengan Bandung, Anggota DPR Acungi Jempol: Harus Diusut Tuntas
-
Tragedi Kalibata Jadi Alarm: Polisi Ingatkan Penagihan Paksa Kendaraan di Jalan Tak Dibenarkan!
-
Bicara Soal Pencopotan Gus Yahya, Cholil Nafis: Bukan Soal Tambang, Tapi Indikasi Penetrasi Zionis
-
Tinjau Lokasi Pengungsian Langkat, Prabowo Pastikan Terus Pantau Pemulihan Bencana di Sumut
-
Trauma Usai Jadi Korban Amukan Matel! Kapolda Bantu Modal hingga Jamin Keamanan Pedagang Kalibata
-
Rapat Harian Gabungan Syuriyah-Tanfidziyah NU Putuskan Reposisi Pengurus, M Nuh Jadi Katib Aam
-
Pakar UIKA Dukung Anies Desak Status Bencana Nasional untuk Aceh dan Sumatera
-
BNI Raih Apresiasi Kementerian UMKM Dorong Pelaku Usaha Tembus Pasar Global