Suara.com - Bupati Biak Numfor, Papua, Thomas Ondy mengimbau berbagai elemen warga Biak mewaspadai isu suku, agama ras, dan antargolongan yang belakangan marak disebarkan melalui media sosial, terkait dengan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta.
"Saya harapkan warga Biak Numfor jangan percaya dengan isu SARA di media sosial, ya masalah kerukunan umat beragama di Kabupaten Biak Numfor yang sangat harmonis harus kita jaga bersama jangan sampai dihasut," katanya menanggapi isu SARA terkait dengan Pilkada DKI Jakarta, Selasa (18/10/2016).
Ia mengharapkan pemimpin agama, pimpinan organisasi kemasyarakatan, serta para politikus tidak menyebarkan kebencian atau isu SARA kepada pihak tertentu karena berpotensi munculnya perpecahan di masyarakat.
Bupati Thomas Ondy mengajak semua warga Biak Numfor berkoordinasi dengan aparat penegak hukum jika mendapatkan hasutan dan penyebaran isu SARA guna pencegahan sejak dini. Menurutnya, dalam ajang politik Pilkada berbagai isu sengaja dimunculnya para kandidat dalam upaya meraih dukungan pemilih.
"Isu tertentu yang dimunculkan saat Pilkada sifatnya sementara, ya ini untuk memperkuat jargon politik pasangan calon tertentu untuk menyakinkan pemilih," ujar dia.
Thomas berharap, situasi Kamtibmas dan hubungan toleransi serta kerukunan hidup antarumat beragama di Kabupaten Biak Numfor yang harmonis harus dipertahankan bersama semua warga Biak.
Isu SARA atau sentimen kebencian yang dimunculkan, katanya, tidak perlu dipercaya karena dapat menimbulkan perpecahan antarumat beragama. [Antara]
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
Ada Sinyal Rahasia? Gerak-Gerik Dua Pria di Belakang Charlie Kirk Disebut Mencurigakan
-
CEK FAKTA: Sufmi Dasco Menyesal Jadi Relawan Prabowo
-
Prabowo Setuju Bentuk Komisi Reformasi Polisi dan Tim Investigasi Independen Demo Ricuh
-
Usai Diperiksa KPK, Deputi Gubernur BI Jelaskan Aturan Dana CSR
-
Emas & Ribuan Dollar Lenyap di Pesawat Wings Air Viral, Pramugari Dituduh Jadi Pelaku
-
CEK FAKTA: Isu DPR Sahkan UU Perampasan Aset Usai Demo Agustus 2025
-
7 Cara Melindungi Kulit dan Rambut dari Polusi Udara, Wajib Rutin Keramas?
-
Rehat dari Sorotan, Raffi Ahmad Setia Dampingi Ibunda Amy Qanita Berobat di Singapura
-
Gerakan Muda Lawan Kriminalisasi Tuntut Prabowo Bebaskan Aktivis dan Hentikan Kekerasan Negara
-
Revolusi Pendidikan Digital Prabowo: 330 Ribu Sekolah Bakal Punya 'Guru Terbaik' via Layar Pintar