Suara.com - Ratusan anggota polisi yang berjaga di Balai Kota DKI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, semua berdiri dan bersiaga mengantisipasi melebarnya kericuhan aksi unjuk rasa Bela Islam yang dilakukan berbagai organisasi masyarakat. Saat ini bentrokan terjadi Jalan Medan Merdeka Barat dan depan Istana Negara.
"Di Balai Kota Kota kita standby saja. Kita di Balai Kota ada 400 personel ditambah Dalmas Polda," ujar Kaden A Pelopor Satbrimobda Kalteng AKBP Yohanes Jalung Siram SIK di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (4/11/2016).
Yohanes menerangkan, 400 petugas yang bertugas di kantor Balai Kota terdiri dari 200 personel Polda Jawa Timur dan 200 personel Polda Kalimantan Tengah.
"Kalteng 2 SSK (satuan setingkat kompi), dan Jatim 2 SSK," katanya.
Berdasarkan pengamatan Suara.com di lapangan, anggota polisi yang berjaga juga terlihat membawa tembakan gas air mata. Sedangkan di arah depan Balai Kota DKI Jakarta sejumlah pendemo terlihat berlarian dari arah Jalan Medan Merdeka Barat.
"Allahu Akbar, Allahu Akbar," kata massa sambil berlarian.
Hingga berita ini diturunkan pukul 20.30 WIB, ruas Jalan Medan Merdeka Selatan masih dapat dilalui kendaraan. Petugas polisi pun masih memantau pergerakan massa dari dalam area Balai Kota.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
PSI Minta Satpol PP Tegas Tertibkan Parkir Liar di Trotoar: Sudah Ganggu Pejalan Kaki!
-
Drama di MKD DPR Berakhir: Uya Kuya Lolos dari Sanksi Kode Etik
-
Drama Penangkapan Gubernur Riau: Kabur Saat OTT, Berakhir Diciduk KPK di Kafe
-
Usman Hamid Sebut Soeharto Meninggal Berstatus Terdakwa: Sulit Dianggap Pahlawan
-
Ini Pertimbangan MKD Cuma Beri Hukuman Ahmad Sahroni Penonaktifan Sebagai Anggota DPR 6 Bulan
-
MKD Jelaskan Pertimbangan Adies Kadir Tidak Bersalah: Klarifikasi Tepat, Tapi Harus Lebih Hati-hati
-
Dinyatakan Bersalah Dihukum Nonaktif Selama 6 Bulan Oleh MKD, Sahroni: Saya Terima Lapang Dada
-
Ahmad Sahroni Kena Sanksi Terberat MKD! Lebih Parah dari Nafa Urbach dan Eko Patrio, Apa Dosanya?
-
MKD Ungkap Alasan Uya Kuya Tak Bersalah, Sebut Korban Berita Bohong dan Rumah Sempat Dijarah
-
Polda Undang Keluarga hingga KontraS Jumat Ini, 2 Kerangka Gosong di Gedung ACC Reno dan Farhan?