Ruhut Sitompul [suara.com/Bagus Santosa]
Politisi Partai Demokrat Ruhut Sitompul merasa kehilangan atas kepergian mantan anggota DPR Sutan Bhatoegana yang telah meninggal dunia pukul 08.00 WIB setelah menjalani perawatan intensif di ruang ICU Rumah Sakit BMC Bogor karena sakit.
Pasalnya, Ruhut mengaku dirinya sudah lama tak bertemu dengan mendiang Sutan. Menurut Ruhut, Sutan merupakan sosok yang sering memberikan lelucon kepada orang-orang di sekelilingnya
"Iya sangat kehilangan (Sutan), dengan ciri khas nya dia 'ngeri-ngeri sedap'. Orang yang sangat bergembira, banyak bercanda, banyak guyon. Iya lah kita sangat kehilangan dia," ujar Ruhut kepada Suara.com, Sabtu (19/11/2016).
Juru Bicara Pemenangan pasangan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dan Djarot Saiful Hidayat itu juga mengatakan, sosok almarhum Sutan juga banyak berjasa seperti pahlawan bagi Partai Demokrat, meski almarhum tersandung kasus. Ia juga mengatakan bahwa Partai Demokrat sangat kehilangan sosok yang pernah menjabat Wasekjen Partai Demokrat itu.
"Apapun dia, dia pahlawan Partai demokrat. Keluarga Partai Demokrat merasa kehilangan dia lah. Apapun dia kan banyak juga jasa-jasanya, terlepas dia ada masalah hukum. Kita sangat berduka, "tuturnya.
Lebih lanjut, ia juga akan berencana setelah pulang dari luar kota. Pasalnya saat ini dirinya masih berada di luar kota.
"Belum sampai kesana. Iya nanti (akan) ke Makam," ungkapnya.
Sutan meninggal dunia pukul 08.00 WIB setelah menjadi alani perawatan intensif di ruang ICU Rumah Sakit BMC Bogor karena sakit.
Sutan masuk ke rumah sakit pada tanggal 2 November, kondisinya kian menurun hingga akhirnya menghembuskan nafas terakhir.
Politisi yang dulu pernah menjabat Wasekjen Partai Demokrat ini pergi meninggalkan seorang istri, tiga anak dan empat orang cucu.
Jenazah Almarhum Sutan dimakamkan di Tempat Pemakaman bukan umum di Giri Tama Tonjong, Parung, Kabupaten Bogor.
Sutan berjuang melawan penyakit sirosis hepatis sejak sebulan lalu. Penyakit itu merupakan penyakit liver kronis yang menyebabkan sel-sel dan jaringan hati yang sehat diganti dengan jaringan parut yang tidak memiliki fungsi seperti hati yang normal. Kerusakan bisa meluas sehingga hati berhenti berfungsi.
Sutan pertama kali mengeluh sakit saat berada di LP Sukamiskin, ia lalu dilarikan ke RS Hermina, Arcamanik, Bandung. Sutan kemudian dipindahkan ke RS Medistra, Jakarta dan setelah sekitar tiga minggu dirawat, Sutan dipindahkan ke RS BMC Bogor.
Sutan merupakan terpidana kasus penerimaan suap senilai 140 ribu dolar AS dan gratifikasi berupa 200 ribu dolar AS, 1 unit mobil Toyota Alphard dan 1 unit tanah dan rumah seluas 1.194 meter persegi di kota Medan.
Putusan pengadilan tingkat pertama pada 19 Agustus 2015 memutuskan Sutan divonis selama 10 tahun penjara ditambah denda Rp500 juta subsider 1 tahun kurungan, namun putusan kasasi Mahkamah Agung pada April 2016 memperberat hukuman Sutan menjadi 12 tahun penjara.
Majelis kasasi juga mengabulkan tuntutan jaksa untuk merampas tanah seluas 1.194,38 meter persegi di Medan, Sumatera Utara, dan 1 mobil Toyota Alphard. Sejak Mei 2016, dia diekskusi ke lapas Sukamiskin Bandung, Jawa Barat.
Komentar
Berita Terkait
-
Hotman Paris Sindir Ahok Gegara Korupsi Pertamina, Ruhut Sitompul Beri Balasan Menohok: Memalukan!
-
Dari Lawan Jadi Kawan: Anies dan Ahok Bakal Duet di Pilkada Jakarta? Ini Kata Ruhut Sitompul
-
Ruhut Sitompul Sebut Penampilan Raja Batu Akik Norak dan Menjijikan, Sindir Hotman Paris?
-
PDIP Menang Pemilu 2024, Ruhut Sitompul: Meski Kami Dicurangi, Gusti Mboten Sare
-
Deretan Caleg Papan Atas yang Diprediksi Gagal di Pemilu 2024: TGB hingga Si Poltak
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Body Lotion Mengandung SPF 50 untuk Mencerahkan, Cocok untuk Yang Sering Keluar Rumah
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Tiba di KPK, Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko Bungkam Soal OTT Terkait Jual Beli Jabatan
-
Prabowo Siap Beri 1,4 Juta Hektare Hutan ke Masyarakat Adat, Menhut Raja Juli Ungkap Alasannya!
-
Rezim Bredel Media, Usulan Gelar Pahlawan Soeharto Berbahaya Bagi Demokrasi dan Kebebasan Pers!
-
OTT Bupati Ponorogo, PDIP Hormati Proses Hukum KPK, Bakal Ambil Keputusan Jika Sudah Tersangka
-
Indonesia Tegaskan Dukung Penuh Inisiatif Brasil untuk Konservasi Hutan Tropis
-
KPK Ngaku Amankan 13 Orang dalam OTT DI Jatim, Termasuk Bupati Ponorogo
-
Kapolri Ungkap Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta Jalani Operasi
-
Polda Metro Jaya Bakal Rilis Tentang Ledakan SMAN 72 Jakarta yang Lukai Puluhan Siswa
-
Sekjen PDIP Hasto Ingatkan Spirit Pengasingan Bung Karno di Konferda NTT
-
Masjid Dipasang Garis Polisi, Begini Kondisi SMAN 72 Jakarta Pasca Ledakan