Dihadapan pendukung yang hadir di acara Kampanye Rakyat di Rumah Lembang, calon Gubernur Jakarta nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengungkapkan enaknya menjadi pejabat di Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Menurut Ahok, selama dirinya menjadi pejabat di Jakarta sejak 2012, bisa menolong banyak orang yang kurang mampu dengan program-program yang diterapakan. Ahok pun memastikan hal ini tidak bisa dilakukan pengusaha kaya manapun.
"Apa senangnya jadi pejabat? Saya lebih sehat sekarang daripada dulu. Karena dulu dengan uang swasta kita nggak bisa lakukan menjaga lingkungan hidup, dan pelayanan kesehatan," kata Ahok di Rumah Lembang, Jalan Lembang, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (30/11/2016).
Mantan Bupati Belitung Timur ini mengatakan, saat menjadi pengusaha uang Rp1 miliar hanya bisa membantu sekitar 2 ribu orang yang tidak mampu. Namun, setelah menjadi pejabat dia bisa menolong warga miskin yang ada di Ibu Kota. Contohnya seperti mberikan bantuan pendidikan Kartu Jakarta Pintar, gratis naik bus transjakarta untuk warga yang memiliki gajib UMP DKI, serta memberangkatkan marbot ke tanah suci.
"Tapi kalau kerja di pemerintah, pegawai (PHL) bisa gaji UMP, semua bukan uang kita. Petugas PPSU itu ada sekitar 20 ribuan orang," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
Terkini
-
Suyudi-Dedi Prasetyo Calon Kuat, Seabrek 'Dosa' Era Kapolri Listyo Mesti Ditanggung Penerusnya!
-
Tiga Mahasiswa Dinyatakan Hilang, Polda Metro Jaya Buka Posko Pengaduan
-
Isu Listyo Sigit Diganti, ISESS Warning Keras: Jangan Pilih Kapolri dengan Masa Jabatan Panjang
-
'Ganti Kapolri' Trending, Data INDEF Ungkap Badai Kemarahan Publik di X dan TikTok, Ini Datanya
-
Marak Pencurian Kabel Traffic Light di Jakarta, Pramono Ogah Penjarakan Pelaku: Humanisme Penting!
-
Gigit Jari! Bansos Disetop Imbas Ribuan Warga Serang Banten 'Dibudaki' Judol, Termasuk Belasan ASN
-
Cegah Siswa Keracunan, BGN Ajari Penjamah di Mimika soal MBG: Diiming-imingi Sertifikat Hygiene!
-
Isu Pergantian Kapolri, Pengamat Sebut Rekam Jejak Hingga Sensitivitas Sosial Jadi Parameter
-
Pengamat Sebut Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Punya Tantangan untuk Reformasi Polri
-
Duit 'Panas' Korupsi Haji, A'wan PBNU Desak KPK Segera Tetapkan Tersangka: Jangan Bikin Resah NU!