Suara.com - Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo mengajak Dewan Masjid Indonesia untuk menjaga stabilitas politik dan stabilitas keamanan negara.
"Dewan Masjid adalah pemersatu bangsa dan mempunyai ribuan bahkan jutaan jumlahnya. Ini berbeda dengan negara lain dimana masjid dibangun oleh pemerintahnya, tetapi di Indonesia rakyatnya yang membangun masjid. Itulah yang luar biasa di Indonesia," kata Panglima TNI saat memberikan pembekalan pada acara Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Dewan Masjid Indonesia, di Jakarta, Rabu.
Pada pembekalannya, Panglima TNI juga menyampaikan tentang perspektif ancaman bangsa Indonesia dimasa depan yaitu, menipisnya cadangan minyak mentah dunia; meningkatnya jumlah penduduk dunia; berkurangnya sumber pangan, air dan energi; masalah terorisme; meningkatnya penyalahgunaan narkoba; dan persaingan ekonomi global yang ketat.
"Apabila perspektif ancaman bangsa Indonesia dimasa depan tidak dikelola dengan baik, maka bangsa Indonesia bisa bernasib sama seperti beberapa negara Arab Spring yang mengalami konflik atau perang saudara," tegasnya.
Lebih lanjut Jenderal TNI Gatot Nurmantyo mengatakan Aksi Damai pada 4 November 2016 dan Aksi Super Damai 2 Desember 2016 luar biasa damai dan tidak ada di dunia luar, bahkan Presiden Joko Widodo datang kesana.
"Saat itu, massa begitu banyak dan Presiden RI Joko Widodo menemui rakyatnya. Islam yang indah itu ditunjukkan di Indonesia, Islam yang tertib itu menjadi predikat Indonesia," imbuhnya.
Panglima TNI menyampaikan bahwa Islam yang damai, Islam yang toleransi, itu predikat melekat pada bangsa Indonesia.
"Itulah predikat Indonesia negara berpenduduk mayoritas Islam terbesar di dunia, Islam yang demokratis dan Rahmatan Lil Alamin. Mari kita ramaikan masjid dalam dakwah yang menyejukkan dan santun, terapkan strategi Nabi Muhammad SAW dengan tebarkan salam dan persaudaraan, jaga silaturahim, saling menasehati berbuat kebajikan dan mencegah kemungkaran," kata Panglima TNI. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- STY Siap Kembali, PSSI: Tak Mudah Cari Pelatih yang Cocok untuk Timnas Indonesia
Pilihan
-
Hore! Purbaya Resmi Bebaskan Pajak Bagi Pekerja Sektor Ini
-
Heboh di Palembang! Fenomena Fotografer Jalanan Viral Usai Cerita Istri Difoto Tanpa Izin
-
Tak Mau Ceplas-ceplos Lagi! Menkeu Purbaya: Nanti Saya Dimarahin!
-
H-6 Kick Off: Ini Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17 2025
-
Harga Emas Hari Ini Turun: Antam Belum Tersedia, Galeri 24 dan UBS Anjlok!
Terkini
-
Prabowo Janji Hadir jika Ada Penggerebekan Pabrik Narkoba, Kapolri: Anggota Sangat Termotivasi!
-
Dugaan Korupsi Whoosh Diendus KPK, Budi Arie: Ini Proyek Hijau, Bukan Cuma Cari Untung
-
Wabah Motor Brebet Pertalite Guncang Jatim, Nurdin Halid: Pertamina, Buka Hasil Lab Secara Terbuka!
-
Janji Tambah Tempat Rehab Pecandu Narkoba, Pesan Prabowo ke Para Ortu: Jangan Biarkan Anaknya Rusak
-
21 Tahun Mangkrak, Koalisi Sipil Desak DPR Sahkan RUU PPRT: Sudah Terlalu Sering Dikhianati Janji
-
Prabowo Tunjuk Nanik S Deyang Jadi Ketua Pelaksana Harian Tim Koordinasi MBG
-
Sumut Akan Jadi yang Pertama Penerapan 100 Persen Manajemen Talenta ASN di Indonesia
-
Turun Rp2 Juta, Biaya Penyelenggaraan Haji 2026 Disepakati Rp87 Juta, Calon Jemaah Bayar Rp54 Juta
-
Akhir Pekan Ini Relawan Projo Gelar di Jakarta, Fokus Dukung Pemerintahan Prabowo Gibran?
-
Najelaa Shihab Akui Masuk Grup WA 'Mas Menteri', Tapi Kejagung Membantah, Mana yang Benar?