Nenek Helena Tioria Gultom bertemu calon gubernur Jakarta petahana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di RT 11, RW 5, Kelurahan Ragunan, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan. [suara.com/Bowo Raharjo]
Nenek Helena Tioria Gultom meminta calon gubernur Jakarta petahana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) untuk diberi tempat pelatihan musik bagi anak-anak yang tinggal di RT 11, RW 5, Kelurahan Ragunan, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
"Saya ada kelebihannya pak, boleh nggak ditolong?" kata perempuan berusia 60 tahun kepada Ahok yang tengah kampanye di Ragunan, Jakarta Selatan, Jumat (30/12/2016).
Nenek Helena punya banyak keterampilan. Mulai dari menyanyi, bermain gitar, sampai piano. Dia senang membagikan ilmu kepada anak-anak.
Selama ini, Nenek Helena membantu anak-anak kampungnya untuk belajar musik. Hanya saja, ruang geraknya terbatas karena tak punya tempat yang memadai.
"Tapi saya mau ngajar vokal pak, tapi nggak ada modal untuk tempat mengajarnya," ujar dia.
Menanggapi Nenek Helena, Ahok mengatakan semua tempat milik Pemerintah Provinsi Jakarta dapat dipakai untuk belajar dan mengajar anak-anak.
"Ibu bisa pakai RPTRA (Ruang Publik Terpadu Ramah Anak) atau kantor lurah boleh, semua boleh. Ibu bisa pakai tempat pemerintah, boleh untuk tempat ngajar," kata Ahok.
Warga bernama Rina mengakui kehebatan Nenek Helena. Selain pintar bermusik dan bernyanyi, juga pandai matematika dan Bahasa Inggris.
"Itu nenek pinter, dia suka ngajar Bahasa Inggris, matematika dan musik. Biasanya ngajarnya ke rumah-rumah atau di pinggir jalan," kata dia.
"Saya ada kelebihannya pak, boleh nggak ditolong?" kata perempuan berusia 60 tahun kepada Ahok yang tengah kampanye di Ragunan, Jakarta Selatan, Jumat (30/12/2016).
Nenek Helena punya banyak keterampilan. Mulai dari menyanyi, bermain gitar, sampai piano. Dia senang membagikan ilmu kepada anak-anak.
Selama ini, Nenek Helena membantu anak-anak kampungnya untuk belajar musik. Hanya saja, ruang geraknya terbatas karena tak punya tempat yang memadai.
"Tapi saya mau ngajar vokal pak, tapi nggak ada modal untuk tempat mengajarnya," ujar dia.
Menanggapi Nenek Helena, Ahok mengatakan semua tempat milik Pemerintah Provinsi Jakarta dapat dipakai untuk belajar dan mengajar anak-anak.
"Ibu bisa pakai RPTRA (Ruang Publik Terpadu Ramah Anak) atau kantor lurah boleh, semua boleh. Ibu bisa pakai tempat pemerintah, boleh untuk tempat ngajar," kata Ahok.
Warga bernama Rina mengakui kehebatan Nenek Helena. Selain pintar bermusik dan bernyanyi, juga pandai matematika dan Bahasa Inggris.
"Itu nenek pinter, dia suka ngajar Bahasa Inggris, matematika dan musik. Biasanya ngajarnya ke rumah-rumah atau di pinggir jalan," kata dia.
Komentar
Berita Terkait
-
Ojol Tewas, Ahok Sebut DPR Takut: Kenapa Tidak Berani Terima Orang Demo?
-
Ahok Ikut Komentar Soal Kenaikan Gaji Anggota DPR: Mau Rp1 Miliar Sebulan Oke
-
Ahok Tak Masalah kalau Gaji Anggota DPR Rp1 Miliar Sebulan, Tapi Tantang Transparansi Anggaran
-
Dedi Mulyadi Akui Marketnya Makin Luas Gara-Gara Sering Ngonten, Mau Nyapres?
-
CEK FAKTA: Ahok Sebut Jokowi Terseret Korupsi Pertamina Rp 193,7
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Body Lotion Mengandung SPF 50 untuk Mencerahkan, Cocok untuk Yang Sering Keluar Rumah
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Prabowo Ingin Evaluasi Semua Lembaga Produk Reformasi, Tidak Hanya Polri
-
Tolak Komisi 10 Persen, URC Bergerak Awasi Perpres Ojol: Harus Adil, Jangan Timpang!
-
OTT Bupati Ponorogo: Segini Total Kekayaan Sugiri Sancoko yang Terungkap!
-
OTT Ponorogo: KPK Bawa Orang Kepercayaan Bupati Sugiri Sancoko ke Jakarta
-
Tragis! Aksi Heroik Berujung Maut, Hansip di Cakung Jaktim Tewas Didor Maling Motor
-
PDIP Sindir Pemimpin Fasis dan Zalim Lewat Tokoh Wayang Prabu Boko, Siapa Dimaksud?
-
SMAN 72 Dijaga Ketat Pasca Ledakan, Polisi Dalami Motif Bullying
-
Kapolri Aktif dan Mantan Masuk Daftar Anggota Komisi Reformasi Polri, Prabowo Ungkap Alasannya
-
Nekat Tabrak Maling Bersenpi usai Kepergok Beraksi, Hansip di Cakung Jaktim Ditembak
-
Ketua MPR Ahmad Muzani Prihatin Ledakan di SMAN 72: Desak Polisi Ungkap Motif