Suara.com - Berdasarkan hasil lembaga survei Populi Center, keterlibatan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono dalam mengkampanyekan pasangan Agus Harimurti Yudhono dan Sylviana dalam Pilkada DKI Jakarta, justru dapat menurunkan elektabilitas pasangan nomor urut satu itu.
Pasalnya, kepercayaan warga Jakarta terhadap Yudhoyono hanya hanya 11,8 persen. Angka ini jauh di bawah tingkat kepercayaan warga Jakarta kepada Presiden Joko Widodo, yaitu sebesar 43,8 persen. Dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto 33 persen.
"Dengan angka ini, cara turun gunung SBY (Yudhoyono) dalam membantu Agus, justru bisa menurunkan elektabilitas Agus karena sedikitnya pemilih yang percaya pada SBY," kata peneliti Populi Center, Nona Evita di Kantor Populi Center Jalan Letjen S. Parman, Slipi, Jakarta Barat, Senin (6/2/2017).
Selain itu, kepada 600 responden di 6 Wilayah DKI Jakarta, Populi Center juga mengajukan pertanyaan terbuka terkait tokoh siapa yang akan dipilih apabila Pemilihan Presiden dilaksanakan sekarang.
"40,7 persen menyatakan akan memilih Presiden Joko Widodo, disusul Prabowo Subianto 32,5 persen, dan SBY 7,3 persen," ujar Nona.
Lebih lanjut, Nona menjelaskan bahwa survei tersebut dilaksanakan pada 28 Januari hingga 2 Februari 2017 di 6 Wilayah DKI Jakarta, yaitu Jakarta Utara, Jakarta Selatan, Jakarta Pusat, Jakarta Timur, Jakarta Barat, dan Kepulauan Seribu.
"Survei ini menggunakan metode acak bertingkat atau multistage random sampling dengan margin of eror kurang lebih 4 persen," kata Nona.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Wali Kota Prabumulih Langgar Aturan Buntut Copot Kepsek SMPN 1, Ini Sanksi dari Kemendagri
-
Modus Licik Eks Pejabat MA Zarof Ricar Sembunyikan Aset Rp35 Miliar, Ternyata Atas Nama Dua Anaknya
-
Wali Kota Prabumulih Beri Hadiah Motor Listrik ke Kepsek SMPN 1, Auto Dinyinyiri Warganet
-
Pemerintah Akui Ada Kemungkinan Kementerian BUMN Dilebur dengan Danantara, Tapi...
-
Prabowo Bersiap Naikkan Gaji ASN hingga TNI/Polri, Guru dan Nakes Jadi Prioritas Utama
-
Penggaung Jokowi 3 Periode Masuk Kabinet Prabowo, Rocky Gerung: Qodari Konservatif, Tak Progresif!
-
Geger di India, Wabah Amoeba Pemakan Otak Renggut Nyawa Bayi hingga Lansia
-
Tepis Kabar Rektor IPB Arif Satria Bakal Dilantik Jadi Kepala BRIN, Mensesneg: Belum Ada Hari Ini
-
Alasan Kuat Prabowo Tunjuk Dony Oskaria Jadi Plt Menteri BUMN: Beliau COO Danantara
-
Profil Dony Oskaria, Plt Menteri BUMN Pilihan Prabowo yang Hartanya Tembus Rp 29 Miliar