Suara.com - Calon Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengklaim Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan bersedia menjadi juru kampanye bagi dirinya di putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017.
Klaim tersebut disampaikan pasangan Sandiaga Uno itu usai bertemu dengan Aher--sapaan Ahmad Heryawan--di kantor Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera Jawa Barat, Bandung, Rabu (1/3/2017) sore.
"Beliau menyatakan juga bersedia untuk menjadi juru kampanye. Dan kita merasa terimakasih, bersyukur, apresiasi bahwa beliau bersedia ikut mengkampanyekan," kata Anies di Jalan Kenanga 64, Ampera, Jakarta Selatan, Kamis (2/3/2017).
Anies melanjutkan, dikampanyekan seorang gubernur yang sudah memiliki kredibilitas dalam memimpin--Aher--, memiliki nilai tambah tersendiri bagi pasangan Anies-Sandi.
"Semuanya penting. Tapi kita merasa bahwa Pak Heryawan ini, beliau inikan gubernur tetangga, relevansinnya tinggi dengan Jakarta," ujar Anies.
Bahkan, kata Anies, Aher telah siap mengambil cuti hanya untuk menjadi jurkam bagi dirinya.
Namun demikian, mantan menteri pendidikan dan kebudayaan itu tidak menjelaskan mekanisme kampanye yang dilakukan Aher untuk Anies-Sandi, entah ikut blusukan atau tidak.
"Jadi nanti, supaya memang beliau tidak melanggar aturan Pilkada ini, beliau sampaikan sendiri kalau nanti kampanye atau melakukan sesuatu, beliau akan cuti. Karena itulah kita belum mengatur sampai detail," jelas Anies.
Baca Juga: Bahas Sinergitas dengan Jabar, Anies Sudah Yakin Jadi Gubernur?
Berita Terkait
-
Bahas Sinergitas dengan Jabar, Anies Sudah Yakin Jadi Gubernur?
-
Gara-gara Tolak Cuti, Ahok Dianggap Cemen oleh Tim Anies
-
Anies-Sandi Dorong Bawaslu Proses Pemalsu Suket Pengganti e-KTP
-
Titiek Soeharto Membelot Dukung Anies, Apa Kata Golkar?
-
PPP Klaim Investor Asing Kecewa Ahok-Djarot Tak Menang 1 Putaran
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- Jelajah Rasa! Ini Daftar Kota di Jawa Tengah yang Jadi Surganya Pecinta Kuliner
Pilihan
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
Terkini
-
Keraguan Publik Atas Keaslian Ijazah Jokowi Kian Membara Meski Bareskrim Menyatakan Asli
-
Imbas Ortu Meleng, Anak di Depok Nyangkut di Mesin Cuci, Begini Nasibnya!
-
Skandal Proyek Satelit Kemenhan, Kejagung Buru CEO Asal Hungaria Gabor Kuti
-
Puan 'Bangga' Presiden Indonesia Comeback Pidato di PBB Usai Satu Dekade Absen: Ini yang Ditunggu
-
Pemerintah Siapkan 20.000 Program Kerja Magang Akhir 2025, Bagaimana Cara Daftarnya?
-
Strategi Hilirisasi Pertanian Jadi Bahasan Mendagri untuk Atasi Middle Income Trap
-
KPK Dukung Prabowo Rombak Komite TPPU: Penting untuk Pemulihan Aset Negara
-
'Jual' Anak 6 Tahun yang Dicabuli Eks Kapolres Ngada, Mahasiswi Fani Dituntut 12 Tahun Penjara
-
Kronologi Mencekam Sekuriti-Pekerja Toba Pulp Lestari Serbu Warga Adat Sihaporas, Ibu-ibu Dipukuli
-
Ketika DN Aidit dan Petinggi PKI Khusyuk Berdoa...