Suara.com - Pengemudi alat berat ekskavator di Kampung Neidam, Distrik Sarmi, Kabupaten Sarmi, Papua, tak sengaja menemukan bom yang diduga peninggalan Perang Dunia ke-II tepat di halaman belakang rumah Christian Bers.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Papua Komisaris Besar AM Kamal mengatakan, bom itu ditemukan saat pengemudi alat berat bernama Niko Yaas tengah membersihkan halaman belakang rumah milik Christian Bers menggunakan ekskavator, Senin (27/3/2017).
"Saat itulah, Niko Yaas melihat sebuah benda yang terbuat dari besi berukuran panjang lebih dari 1 meter dan diameter 50 sentimeter," katanya.
Melihat benda tersebut menyerupai bom, Niko Yaas segera melaporkan temuannya ke Markas Polsek Sarmi.
"Anggota Polsek Sarmi bersama patroli Shabara yang dipimpin Kapolsek Sarmi Ajun Komisaris Josep Faungtilijanan langsung mendatangi TKP," tuturnya.
Kamal memperkirakan berat bom PD II yang ditemukan Niko tersebut di halaman rumah Christian Bers mencapai 500 kilogram.
"Sudah di pasang garis polisi agar masyarakat tidak mendekati. Temuan ini juga sudah dilaporkan ke tingkat atas dan berkoordinasi dengan Gegana Brimob Polda Papua untuk penanganan lebih lanjut," tandasnya.
Baca Juga: Dulu Benci, Tim Anies-Sandi Heran Forum RT/RW Dukung Ahok-Djarot
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting