Suara.com - Wakil Ketua DPR, Fahri Hamzah, angkat bicara terkait video kampanye pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta nomor urut dua, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat, yang menuai kontroversi.
Fahri menganggap, isi dari video tersebut berbahaya. Fahri menyebut, masyarakat harus bisa menahan diri agar tidak terprovokasi dengan video yang disiarkan lewat akun Twitter Ahok, @basuki_btp.
"Yang jelas (video) ini membahayakan kita dan kita harus bertahan untuk tidak mau diadu domba," kata Fahri di DPR, Jakarta, Senin (10/4/2017).
Video berdurasi dua menit itu menuai kontroversi, lantaran ada tayangan yang menggambarkan sekelompok orang menggunakan peci tengah lakukan unjuk rasa terhadap etnis Tionghoa.
Dalam tayangan itu, sekelompok orang tersebut turut pula membawa spanduk bertuliskan "Ganyang Cina".
Menurut Fahri, video ini ingin menceritakan bahwa seolah-olah saat ini negara sedang kacau. Padahal, kata Fahri, tidak sama sekali.
"Jangan Pilkada (DKI Jakarta) ini menyuruh kita mengorbankan semua hal dong. Berbahaya kalau begini," tutur Fahri.
"Ini kan namanya pabrik kecemasan. Kawan-kawan ini ingin menciptakan kecemasan di masyarakat supaya masyarakat itu memilih mereka. Padahal nggak perlu ada yang dicemaskan selesai tanggal 19 (April)," lanjut politikus Partai Keadilan Sejahtera ini.
Video ini sendiri sempat menjadi trending topic di wilayah Indonesia selama beberapa jam. Netizen pun pro kontra menanggapi video ini.
Baca Juga: PSSI 'Paksa' Bepe dan Gonzales Pensiun Musim Depan?
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf