Suara.com - Jorge Lorenzo percaya layout baru Sirkuit Catalunya, Barcelona, akan menguntungkan tim yang mengusung mesin Honda. Sebaliknya, kondisi itu jadi 'mimpi buruk' bagi timnya Ducati dan Yamaha.
Hal tersebut diungkapkan Lorenzo usai melakukan tes privat selama dua hari pada pekan ini. Selain Ducati, para rider Honda dan Aprilia juga turut mengambil kesempatan untuk lakukan tes privat di Catalunya.
"Sulit bagi Ducati dan Yamaha, Honda jauh lebih pendek motornya dan memiliki ketangkasan lebih," kata Lorenzo terkait chicane baru Sirkuit Catalunya, dikutip dari Motosport, Jumat (26/5/2017).
"Honda jauh lebih cepat di tikungan lambat dengan gigi satu, mereka menikung lebih baik," sambungnya.
"Sektor terakhir dibuat untuk Honda, mareka lebih cepat 0,3 detik (dari tim lain). Di bagian lintasan lainnya, kami tidak masalah. Kami sangat mirip dengan Honda," tandas Lorenzo, 30 tahun.
Sirkuit Catalunya memang mengalami perubahan layout sejak balapan MotoGP tahun lalu, menyusul kecelakaan yang menewaskan pebalap Moto2, Luis Salom, di Tikungan 12.
Lantaran akan ada pebalap yang mengalami nasib yang sama, saat itu, penyelenggara MotoGP mengambil tindakan untuk beralih ke layout versi balap mobil Formula 1 (F1).
Setelah melewati Tikungan 12, para pebalap akan menghadapi chicane yang telah digunakan di kancah F1 sejak 2007.
Baca Juga: ISIS Klaim Bertanggung Jawab Atas Bom di Kampung Melayu
Pada musim dingin lalu, chicane untuk kancah MotoGP diubah lagi dengan lebih ke atas, memberi para pebalap lebih banyak area run-off sebelum memasuki garis finis.
Balapan di Sirkuit Catalunya sendiri baru akan digelar bulan depan. Tepatnya pada 11 Juni, seminggu setelah seri keenam MotoGP di Sirkuit Mugello, Italia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting