Suara.com - Enam rumah di Tanjung Lanjut, Kelurahan Kampung Bugis, Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau, disapu angin puting beliung, Minggu (11/6/2017).
Ketua Taruna Siaga Bencana Tanjungpinang Hamdan Syahrial, di Tanjung Lanjut, mengatakan setelah dilakukan identifikasi, angin puting beliung menyebabkan dua rumah rusak, sedangkan empat rumah rusak ringan.
"Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut," ujarnya.
Nama-nama kepala keluarga, pemilik rumah yang rusak yakni Karim, Atan, Armin Sugianto, Rustan, Muhammad Rizal, dan Mochtar.
Hamdan menjelaskan 15 orang anggotanya menolong para korban. Mereka membantu memasang terpal sebagai pengganti sementara atap.
"Atap rumah korban rusak parah disapu angin puting beliung," ucapnya.
Dinas Sosial Tanjungpinang akan memberikan bantuan makanan dan pakaian kepada para korban. Bantuan berupa perbaikan rumah akan diberikan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Tanjungpinang.
"Bantuan hari ini sebagai upaya tanggap darurat terhadap apa yang dibutuhkan para korban," katanya.
Hamdan mengatakan angin puting beliung menyapu rumah para korban disaat hujan lebat yang disertai petir yang kuat. Dalam beberapa tahun terakhir, angin puting beliung kerap menghancurkan rumah warga pesisir.
"Kejadian serupa pernah terjadi di Senggarang, Teluk Keriting dan Tepi Laut," tandasnya. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
Terkini
-
Imbas Pasutri di Cakung Ribut: Rumah Ludes Dibakar, Suami Dipenjara, Istri-Mertua Luka-luka!
-
Rocky Gerung Bongkar Borok Sistem Politik!
-
Wahyudin Moridu Ternyata Mabuk saat Ucap 'Mau Rampok Uang Negara', BK DPRD Gorontalo: Langgar Etik!
-
Indonesia di Ambang Amarah: Belajar dari Ledakan di Nepal, Rocky Gerung dan Bivitri Beri Peringatan!
-
Ganggu Masyarakat, Kakorlantas Bekukan Penggunaan Sirene "Tot-tot Wuk-wuk"
-
Angin Segar APBN 2026, Apkasi Lega TKD Bertambah Meski Belum Ideal
-
Digerebek Satpol PP Diduga Sarang Prostitusi, Indekos di Jakbar Bak Hotel: 3 Lantai Diisi 20 Kamar!
-
Usai Siswa Keracunan Massal, DPR Temukan Ribuan SPPG Fiktif: Program MBG Prabowo Memang Bermasalah?
-
RUU Perampasan Aset Mesti Dibahas Hati-hati, Pakar: Jangan untuk Menakut-nakuti Rakyat!
-
Ucapan Rampok Uang Negara Diusut BK, Nasib Wahyudin Moridu Ditentukan Senin Depan!