Suara.com - Aksi demonstrasi yang rencananya dilakukan oleh semua Karyawan PT. TransJakarta, hari ini, Rabu (14/6/2017), ditunda. Itu artinya, semua pelayanan TransJakarta tetap berjalan seperti biasa, hari ini.
Menurut Koordinator Lapangan Aksi karyawan TransJakarta, Budi Marcello Lesiangi, aksi ditunda mengingat beberapa pertimbangan, salah satunya terkait informasi adanya teror bom molotov di rumah Dirut PT. Transjakarta, Budi Kaliwono.
"Aksi hari ini ditunda dulu. Soalnya tadi malam itu ada isu rumah Pak Dirut Budi Kaliwono dilempari bom molotov," ungkapnya saat dihubungi suara.com, Rabu (14/6/2017).
Mempertimbangkan hal tersebut, maka aksi yang rencananya akan diikuti oleh 2000 hingga 5000 karyawan PT. TransJakarta tersebut ditunda hingga waktu yang belum tentukan. "Jadi hari ini tidak ada pengerahan massa. Kita imbau teman-teman tetap bekerja seperti biasanya," ujar Budi.
Namun demikian, lanjut dia, sejumlah perwakilan dari karyawan PT. TransJakarta akan melakukan mediasi dengan pihak Pemda DKI dan PT. TransJakarta yang difasilitasi oleh Polda Metro Jaya.
"Jadi, beberapa orang hari ini sudah bergerak ke Balaikota untuk mediasi dengan Pemda. Kita coba mencari jalan tengahnya," kata Budi.
Berita Terkait
Terpopuler
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
PSSI Protes AFC, Wasit Laga Timnas Indonesia di Ronde 4 Kok dari Timur Tengah?
-
Kuliah di Amerika, Tapi Bahasa Inggris Anak Pejabat Ini Malah Jadi Bahan Ledekan Netizen
Terkini
-
Pengamat: Dulu Arab Spring Kini Asian Blitzer, Serangan Kilat Bertenaga AI Ancam Rezim Prabowo
-
Surat Terbuka Susi Pudjiastuti untuk Prabowo Soal Tambang Nikel Raja Ampat: Mohon Hentikan, Pak...
-
Beredar Surat Pernyataan Makan Bergizi Gratis, Orangtua Disuruh Tanggung Risiko Keracunan
-
Digugat di MK, Benarkah Kolom Agama di KTP dan KK akan Dihapus?
-
Demo 17 September 2025: 5.000 Ojol Bakal Geruduk Istana-DPR, Ini 7 Tuntutan Utamanya
-
Ironi Ceramah Ustaz Khalid Basalamah: Keras Larang Haji Ilegal, Kini Pakai Kuota Bermasalah
-
Misteri 3 Orang Hilang Pasca-Demo Agustus, Menko Yusril Turun Tangan, Keluarga Justru Belum Melapor
-
Total Tersangka Kerusuhan di Makassar Capai 53 Orang, Termasuk 11 Anak, Begini Nasibnya!
-
Raffi Ahmad Menolak Jadi Menpora RI
-
Kasus Haji Segera Ada Tersangka, Bagaimana Nasib Ustaz Khalid Basalamah usai Kembalikan Uang ke KPK?