Suara.com - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan belum memberikan sikapnya terkait usulan Wakil Ketua DPR, Fahri Hamzah, soal pembangunan apartemen khusus untuk para wakil rakyat di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta.
Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, mengatakan partai yang diketuai Megawati Soekarnoputri belum memutuskan sikap. Pasalnya, anggota DPR dari fraksi PDIP tengah melakukan reses.
"Nanti kami akan membahas, intinya politik alokasi dan distribusi anggaran harus betul-betul ditujukan pada rakyat. Apalagi celah fiskal terbatas," kata Hasto di kantor DPP PDI-Perjuangan, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Minggu (13/8/2017).
Menurut Hasto, wacana Fahri baru akan ditindaklanjuti di parlemen setelah Presiden Joko Widodo menyampaikan nota keuangan pada 16 Agustus mendatang. Setelah itu, PDIP baru mengambil sikap.
"Di situlah sikap partai akan kami ambil. Sekali lagi, sekala prioritas politik alokasi dan distribusi anggaran hanya dipakai untuk tujuan bernegara, dan itu muaranya adalah kepentingan rakyat," ungkap Hasto.
Sebelumnya, Fahri Hamzah mengatakan usulan pembangunan apartemen tersebut untuk memangkas jarak tempuh anggota DPR dari kediamannya ke kantor.
"Itu ide dari perluasan (kompleks DPR). Kalau tinggal di dekat DPR kan nggak ada alasan macet," jelas Fahri di DPR, Jakarta, Jumat (11/8/2017).
Dia menjelaskan, pembangunan apartemen ini bisa menggunakan lahan yang ada di dekat DPR, yaitu Taman Ria Senayan. Nantinya, saran Fahri, apartemen itu disewakan kepada anggota DPR selama masa tugasnya.
"Jadi intinya (Anggota) mereka menyewa di dekat DPR. Apartemen itu disiapkan untuk disewakan," ungkapnya.
Saat ini, anggota DPR sudah mendapat fasilitas rumah dinas di kawasan Kalibata. Kalau apartemen itu jadi dibangun, maka fasilitas rumah dinas itu bisa dihilangkan.
"Kalau rumah itu bisa dikembalikan ke Sekretariat Negara. Silakan, itu jadi urusan Setneg," ujar politikus yang dipecat Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Bobby Nasution Berikan Pelayanan ke Masyarakat Korban Bencana Hingga Dini Hari
-
Pramono Anung Beberkan PR Jakarta: Monorel Rasuna, Kali Jodo, hingga RS Sumber Waras
-
Hujan Ringan Guyur Hampir Seluruh Jakarta Akhir Pekan Ini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya
-
KPK Tahan Bupati Bekasi dan Ayahnya, Suap Ijon Proyek Tembus Rp 14,2 Miliar
-
Kasidatun Kejari HSU Kabur Saat OTT, KPK Ultimatum Segera Menyerahkan Diri
-
Pengalihan Rute Transjakarta Lebak Bulus - Pasar Baru Dampak Penebangan Pohon
-
Mendagri: Pemerintah Mendengar, Memahami, dan Menindaklanjuti Kritik Soal Bencana