Suara.com - Cabang panahan menutup keikutsertaannya di SEA Games 2017 dengan meraih medali emas pada nomor campuran recurve. Medali emas itu diraih setelah pasangan Diananda Choirunisa/Riau Ega menjadi yang terbaik di National Sports Complex, Bukit Jalil, Malaysia, Selasa (22/8/2017).
Dengan tambahan emas dari nomor campuran ini, tim panahan untuk sementara menjadi penyumbang emas terbanyak pada kejuaraan dua tahunan ini dengan raihan empat medali emas yaitu dua dari individual compound dan individual recurve putri.
Pada laga terakhir SEA Games 2017 itu, pasangan Dianada Choirunisa/Riau Ega unggul atas pasangan Malaysia dengan skor 5-3 dan tim tuan rumah itu berhak meraih medali perak. Sedangkan untuk medali perunggu direbut oleh tim Vietnam.
Bagi Diananda, emas yang diraih di nomor campuran ini adalah yang kedua karena sebelumnya sudah mampu menyumbangkan emas dari nomor individual recurve. Selain itu juga menyumbangkan medali perak dari nomor tim recurve putri.
Raihan emas di nomor campuran ini sesuai dengan prediksi yang dilakukan oleh jajaran pelatih meski pasangan ini baru dipasangkan menjelang SEA Games 2017. Jajaran pelatih menilai kedua atlet ini sudah menemukan kecocokan sehingga sejak awal mempunyai peluang emas.
"Keduanya sudah bisa saling mengisi. Sejak awal kita optimistis keduanya bisa memberikan hasil yang terbaik," kata pelatih tim panahan Indonesia, Nurfitriyana Saiman saat dikonfirmasi.
Dengan tambahan emas ini maka cabang olahraga mampu melebihi target yang telah ditetapkan sebelumnya yaitu hanya dua emas. Hal tersebut terjadi karena atlet yang disiapkan cukup siap untuk menghadapi kejuaraan yang cukup bergengsi di Asia Tenggara.
Selain mampu melebihi target, cabang olahraga ini juga menjadi penyumbang emas sementara bagi kontingen Indonesia. Jumlah emas yang disumbangkan di atas wushu yang hingga siang ini menyumbangkan tiga medali emas. (Antara)
Berita Terkait
-
Indra Sjafri Diyakini Bakal Pertahankan Medali Emas SEA Games 2025, Mengapa?
-
Woodball Indonesia 'Menggila' di Hong Kong! 8 Emas Jadi Bekal Tampil Ganas di SEA Games 2025
-
Erick Thohir Sebut Atlet Indonesia yang Dikirim untuk SEA Games 2025 Meningkat Drastis
-
Jens Raven Berambisi Pertahankan Medali Emas SEA Games, Mungkin Terwujud?
-
Pahlawan Baru Garuda Muda, Jens Raven Bidik Medali Emas SEA Games 2025 di Thailand
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting