Suara.com - Kabupaten Purwakarta membutuhkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) sebesar Rp3 triliun untuk memaksimalkan pembangunan. Sampai 2017 ini APBD Purwakarta sekitar Rp2,4 triliun.
Selama 10 tahun memimpin Purwakarta, Dedi merasa masih banyak yang kurang. Dia mengatakan Purwakarta masih butuh sentuhan pembangunan lebih untuk menjadi kota yang humanis dan mengkuti perkembangan zaman.
Sehingga, Dedi mengatakan jika APBD Purwakarta ke depan harus digenjot sampai Rp3 triliun untuk membiayai pembangunan.
"Rp3 triliun, mungkin sudah cukup saat ini," kata dia saat berbincang dengan suara.com di kantornya pekan lalu.
Dedi mengatakan selama memimpin, dia mengoptimalsasi APBD untuk kepentingan publik. Salah satunya di pembangunan infrastruktur. Dia mengklaim pembangunan infrastruktur di Purwakarta sudah merata. Selain itu penyebaran listrik merata ke semua daerah se-Purwakarta.
Selama 10 tahun memimpin, Dedi tidak menemui banyak kesulitan. Sebab dia memahami kebutuhan pembangunan di sana.
"Apa sih sulitnya membangun? Kalau duitnya ada, gampang. Kesulitan yang saya alami saat ini, karena jumlah APBD-nya tidak sesuai dengan ide yang saya miliki. Itu saja. APBD Purwakarta kecil, hanya Rp2,4 triliun. Terlalu kecil dibandingkan dengan ide liar saya yang tidak pernah berhenti. Tapi di situ asiknya, karena pemimpin yang hebat itu adalah yang mampu mengelola keuangan kecil itu menjadi sesuatu yang besar," kata dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Patrick Kluivert Senyum Nih, 3 Sosok Kuat Calon Menpora, Ada Bos Eks Klub Liga 1
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Tim Pencari Fakta Dibentuk: LNHAM Siap Bongkar Borok Kekerasan Aparat di Kerusuhan Agustus
-
BMKG Warning! Cuaca Ekstrem Ancam Indonesia Sepekan ke Depan, Waspada Hujan Lebat
-
Inisiatif Ungkap Fakta Kerusuhan Agustus; 6 Lembaga HAM 'Gerak Duluan', Bentuk Tim Independen
-
DPR 'Angkat Tangan', Sarankan Presiden Prabowo Pimpin Langsung Reformasi Polri
-
KPK Tindak Lanjuti Laporan Soal Dugaan Anggaran Ganda dan Konflik Kepentingan Gus Yaqut
-
Usai Serangan Israel, Prabowo Terbang ke Qatar Jalani Misi Solidaritas
-
Kenapa Ustaz Khalid Basalamah Ubah Visa Haji Furoda Jadi Khusus? KPK Dalami Jual Beli Kuota
-
Komisi III DPR Dukung Rencana Prabowo Bentuk Tim Reformasi Polri
-
Greenpeace Murka, Kecam Izin Baru PT Gag Nikel yang Bakal Merusak Raja Ampat
-
Terungkap! Ini yang Dicecar KPK dari Khalid Basalamah dalam Skandal Korupsi Haji