Suara.com - Presiden Joko Widodo telah bertemu dengan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo pada Selasa (26/9/2017) malam di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.
Gatot menghadap Jokowi dan menjelaskan mengenai pernyataannya yang berpolemik beberapa waktu lalu tentang ada lembaga negara membeli 5.000 unit senjata mencatut nama Presiden.
"Ya tadi malam, setelah saya dari Bali sudah bertemu saya di Halim. Sudah dijelaskan (pernyataan Panglima TNI yang kontroversi soal pembelian 5.000 senjata)," kata Jokowi usai peresmian pembukaan pameran kriyanusa Dewan Kerajinan Nasional di JCC, Jakarta Pusat, Rabu (27/9/2017).
Jokowi menuturkan Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Wiranto telah memberikan klarifikasi mengenai kontroversi penyataan Panglima TNI mengenai pembelian senjata sebanyak 5.000 pucuk tersebut.
Sebelumnya, Minggu (24/9/2017) lalu, Menko Polhukam Wiranto menjelaskan bahwa pembelian lembaga yang pengadaan senjata itu adalah BIN, namun jumlahnya bukan 5.000 pucuk seperti yang dilontarkan Panglima TNI, tapi hanya 500 pucuk.
"Saya kira penjelasan dari Menko Polhukam sudah jelas, saya kira tidak usah saya ulang lagi," ujar dia.
Saat ditanya apa penjelasan Gatot kepadanya mengenai pernyataan kontroversi pembelian 5.000 senjata itu, mantan Gubernur DKI Jakarta ini tidak mau membeberkan.
"Ya tidak bisa semua saya sampaikan," kata dia.
Baca Juga: Menhan Duga Panglima TNI Salah Info soal 5.000 Senjata Ilegal
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Parung Panjang Memanas! Warga Adang Truk, Dishub Dituding Lakukan Pembiaran
-
Hitung Mundur Dimulai? Analis Sebut Kapolri Diganti Usai Hari TNI, Ini Sinyalnya
-
DPRD 'Geruduk' Parkir Ilegal di Jaktim, Dua Lokasi Disegel Paksa, Potensi Pajak Miliaran Bocor
-
'Keterangan Anda Berubah!' Detik-detik Saksi PT Poison Ditegur Hakim di Sidang Sengketa Tambang
-
Saatnya 'Perbarui' Aturan Main, DPR Genjot Revisi Tiga UU Kunci Politik
-
Noel Dikabarkan Mau Jadi Justice Collaborator, KPK: Belum Kami Terima
-
Jejak Korupsi Noel Melebar, KPK Bidik Jaringan Perusahaan PJK3 yang Terlibat Kasus K3
-
Anggotanya Disebut Brutal Hingga Pakai Gas Air Mata Kedaluarsa Saat Tangani Demo, Apa Kata Kapolri?
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai