Suara.com - Partai Bulan Bintang (PBB) menargetkan minimal memperoleh suara empat persen dalam perhelatan Pemilihan Umum (Pemilu) Legislatif 2019.
"Untuk mencapai target tersebut, PBB saat ini terus menyiapkan kader berkualitas untuk bisa maju dalam perhelatan Pilkada serentak 2018 dan melakukan kaderisasi di tingkat akar ranting," kata Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra saat meresmikan Dewan Pimpinan Anak Cabang (DPAC) Partai Bulan Bintang di Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, Sabtu.
Menurut dia, PBB terus melakukan kaderisasi terutama di sejumlah lokasi seperti di Kalimantan, Sulawesi, dan Bali. Untuk di Jakarta, wilayah Penjaringan ini merupakan salah satu harapan basis suara kami," ujar Yusril.
Ia meyakini PBB masih bisa eksis hingga kelurahan dan kecamatan hingga tingkat satuan terkecil di wilayah sejumlah perkampungan di Jakarta.
"Saya yakin bisa melampaui parlemen threshold (ambang batas) dengan perolehan suara di atas 4 persen, agar PBB bisa memiliki wakil di DPR dan memiliki fraksi sendiri," katanya.
Perihal persiapan administrasi untuk Pemilu 2019, Yusril menyebutkan pihaknya telah melakukan konsolidasi partai dan persiapan administrasi di setiap daerah.
"Jadi saat ini sudah dibuka pendaftaran, kita sudah mempersiapkan diri dan hampir rampung semua sebelum tanggal 16 kami bisa mendaftarkan diri ke KPU sebagai peserta pemilu," katanya menambahkan.
Yusril meyakini pihaknya hanya tinggal perlu mendaftar persyaratan administrasi dan tidak perlu melakukan verifikasi faktual karena sudah dilakukan pada Pemilu 2014.
"Tidak ada kendala, saya yakin PBB bisa ikut serta dalam Pemilu 2019," kata Yusril. [Antara]
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Rekam Jejak Sri Mulyani Keras Kritik BJ Habibie, Kinerjanya Jadi Menteri Tak Sesuai Omongan?
-
Pajak Kendaraan di RI Lebih Mahal dari Malaysia, DPRD DKI Janji Evaluasi Aturan Progresif di Jakarta
-
Jalan Berlubang di Flyover Pancoran Makan Korban: ASN Terjatuh, Gigi Patah-Dahi Sobek
-
DPR Ingatkan Program Revitalisasi Sekolah Jangan Hanya Buat Gedung Mewah: Guru Juga Harus Sejahtera
-
Gibran Tak Lulus SMA? Said Didu Bongkar UTS Insearch Cuma 'Bimbel', Surat Kemendikbud Disorot
-
Ditinggal Jaksa di Tengah Gugatan Rp125 Triliun, Gibran Hadapi Sendiri Kasus Ijazah SMA-nya?
-
Geger Dugaan Skandal Terlarang Irjen KM, Terkuak Panggilan 'Papapz-Mamamz' Kompol Anggraini
-
Jadi Buron Kasus Pencemaran Nama Baik JK, Kejagung Buru Silfester Matutina
-
Inikah Wajah Kompol Anggraini Diduga Jadi Orang Ketiga di Rumah Tangga Irjen Krishna Murti?
-
Bukan Septic Tank! Ternyata Ini Sumber Ledakan di Pamulang yang Rusak 20 Rumah