Suara.com - Ratusan warga yang mengatasnamakan Komite Cianjur Agamis (KCA) Cianjur, Jawa Barat, pada Jumat (22/12/2017), menggelar aksi unjukrasa menolak beroperasinya Bioskop Dee Ciloto. Mereka mengatakan bioskop itu tak mengantongi izin.
Massa menuntut agar bioskop yang berdiri berhadapan dengan masjid di Jalan Raya Ciloto-Cipanas itu, izinya dicabut karena telah memanipulasi tanda-tangan warga sekitar untuk meloloskan izin operasi, sehingga merusak visi Cianjur "Lebih Maju dan Agamis.
Wakil Ketua MUI Kecamatan Cipanas, Mispalah Yusuf, mengatakan, aksi penolakan tersebut dilakukan karena tidak ada tanggapan dari Pemkab Cianjur, sehingga umat Islam di wilayah tersebut terpaksa melakukan aksi damai yang diawali dengan istiqosah bersama.
"Keberadaan bioskop tersebut jelas melanggar karena berdekatan dengan masjid dan area sekolah. Kami akan berusaha semaksimal mungkin agar bioskop tersebut ditutup dan tidak berada di wilayah yang berdekatan dengan mesjid dan sekolah," kata Mispalah.
Sementara selang melakukan salat Jumat, ratusan orang tersebut langsung merangsek menuju gedung bioskop yang hendak diresmikan Wakil Gubernur Jawa Barat, Dedi Mizwar, dibawah pengawalan ketat aparat keamanan, massa membawa berbagai spanduk bertuliskan penolakan beroperasinya bioskop.
Setelah sempat melakukan orasi dan menyampaikan tuntutan mereka, beberapa orang perwakilan akhirnya diterima pihak manajemen dan disaksikan Wakapolres Cianjur, untuk melakukan mediasi.
Selama aksi berlangsung arus kendaraan yang melintas di jalur Puncak-Cipanas, tersendat dan antrian terus memanjang dari kedua arah baik menuju Cipanas atau menuju Bogor, sehingga puluhan petugas dari satuan lalulintas diturunkan, untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan. (Antara)
Berita Terkait
-
Sinopsis Black Phone 2, Teror The Grabber Bangkit dari Kematian
-
Satu Tahun Jelang Tayang, Kreator Film The Legend of Aang Beri Bocoran Baru
-
Menegangkan Hingga Akhir! Gol Telat Bawa SMAN 1 Cianjur Menuju 8 Besar
-
Suara Para Juara Bergema: SMAN 1 Cianjur Menang Tipis di Laga Futsal Grand Final ANC 2025!
-
Dari Webseries ke Bioskop: Galau Niken Jadi Kisah Semua Orang, "Yakin Nikah" Tampil di Layar Lebar
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Mobil Keluarga Tahan Banting Anti Mogok, Mulai Rp 60 Jutaan
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Oktober: Klaim 16 Ribu Gems dan Pemain 110-113
- Makan Bergizi Gratis Berujung Petaka? Ratusan Siswa SMAN 1 Yogyakarta Keracunan Ayam Basi
- Jepang Berencana Keluar dari AFC, Timnas Indonesia Bakal Ikuti Jejaknya?
- Muncul Dugaan Kasus Trans7 vs Ponpes Lirboyo untuk Tutupi 4 Kasus Besar Ini
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
-
Kabar Gembira! Pemerintah Guyur BLT Ekstra Rp30 T, 17 Juta Keluarga Baru Kebagian Rezeki Akhir Tahun
Terkini
-
Guru Takut Tegur Murid Merokok? Dilema HAM VS Disiplin Hancurkan Wibawa Pendidik
-
Keakraban Prabowo dan Trump Jadi Bahan Lelucon Jimmy Kimmel di TV Nasional
-
Blak-blakan di Sidang ASDP, Mantan Wakil Ketua KPK: Hapus Pasal 'Kerugian Negara'
-
Bikin Pedagang Pasar Tersiksa, APPSI Tolak Raperda KTR DKI Jakarta
-
60 Koperasi Merah Putih Terima Dana Rp6 Miliar, Menkop Ferry Ingatkan Soal Kejujuran
-
Dugaan Ijazah Palsu Arsul Sani, Jika Terbukti Wajib Mundur dari Hakim MK
-
Di Balik Sertifikat Akreditasi: Upaya Klinik dan LAFKESPRI Jaga Mutu Layanan Kesehatan Indonesia
-
Soroti Kesenjangan Energi, Akademisi: Target Listrik 5.700 Desa Harus Wujudkan Keadilan Akses!
-
Hadapi Nyinyiran, Prabowo Beberkan Bukti Keberhasilan MBG: 99,99% Sukses!
-
Dipuji Dunia, Disindir di Negeri Sendiri: Prabowo Bela Program Makan Bergizi Gratis dari Cibiran