Suara.com - Negara-negara Islam didesak memutuskan semua bentuk hubungan dengan Israel, sebagai bukti dukungan serempak terhadap perjuangan mempertahankan Yerusalem.
Imbauan itu merupakan bagian dari 14 resolusi yang dicapai dalam Persidangan Meja Bundar Ulama Islam Sedunia Mengenai Baitulmakdis, yang berlangsung selama 2 hari dalam Festival MyAQSA di Putrajaya, Malaysia, Minggu (28/1/2018).
Pengarah Persidangan Meja Bundar MyAQSA Datuk Mohd Khairuddin Aman Razali mengemukakan hal itu pada jumpa pers, setelah berakhirnya persidangan yang dihadiri 100 ulama dari 30 negara tersebut.
Ia mengatakan, sebagian negara Arab mulai menciptakan hubungan dengan Israel. Hubungan itu ditandai dengan menerima kedutaan Israel di negara mereka. Sejumlah negara tersebut jelas tidak membantu perjuangan warga Palestina.
"Seluruh negara umat Islam perlu memutuskan hubungan ini karena jika satu negara saja, dia tidak akan efektif. Malaysia bisa menjadi pelopor dalam menggerakkan perkara ini," katanya.
Jalan membebaskan Yerusalem, ujar dia, adalah memutuskan sebarang hubungan politik, perdagangan, pendidikan, dan sebagainya dengan rezim Zionis Israel.
"Ini memerlukan tindakan pemerintah dan umat Islam di seluruh dunia," tegasnya.
Persidangan itu juga merencanakan isu Yerusalem dimasukkan dalam silabus pengajian pendidikan Islam di negara-negara Islam, bermula dari sekolah dasar hingga universitas.
Baca Juga: Tragis, Pasutri Lanjut Usia Ditemukan Membusuk di Dalam Rumah
"Isu Palestina adalah isu akidah, sebuah negara dan masyarakatnya dizalimi, dirampas tanah mereka oleh Zionis dengan bantuan dunia," tuturnya.
Ia mengatakan, bahwa dirinya sebagai anggota parlemen akan menyuarakan permasalahan ini kepada pemerintah supaya hal tersebut dapat dimasukkan dalam sistem pendidikan.
Turut hadir ialah Mufti Wilayah Persekutuan, Datuk Zulkifli Mohamad Al-Bakri; Ketua Kesatuan Ulama Islam Lubnan Sheikh Ahmad Al Omari; Ketua Pusat Pembentukan Ulama Mauritania Syeikh Muhammad Hasan Walid ad-Dedew; dan, Ketua Majelis Islam Syria Syeikh Usamah al-Rifa'i.
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
-
Viral Video Syur 27 Detik Diduga Libatkan Oknum Dokter di Riau
-
Dokter Lulusan Filsafat yang 'Semprot' DPR Soal Makan Gratis: Siapa Sih dr. Tan Shot Yen?
-
Gile Lo Dro! Pemain Keturunan Filipina Debut Bersama Barcelona di LaLiga
-
BCA Mobile 'Tumbang' di Momen Gajian, Netizen Mengeluh Terlantar Hingga Gagal Bayar Bensin!
Terkini
-
JPPI Ungkap 3 Masalah Fundamental Program MBG, Desak Reformasi Badan Gizi Nasional
-
Usut Kasus Korupsi di DJKA, KPK Panggil Billy Beras
-
Tidak Ada yang Ahli Gizi: Ini Latar Pendidikan Tiga Pimpinan BGN di Tengah Sorotan Kasus MBG
-
Ngaku Tak Dendam, Prabowo Blak-blakan: Anies yang Bantu Aku Menang karena Emak-emak Kasihan
-
Polisi Ungkap Fakta di Balik Penemuan Kerangka Manusia di Proyek Perumahan Tangerang
-
Sebut Lonjakan Korban Keracunan MBG Capai 8.649 Anak, JPPI Minta Program Dihentikan
-
KAJ, KLJ, KPDJ Cair Lagi! 200 Ribu Warga Jakarta Dapat Top-Up Rp 300 Ribu
-
Dokumen Negara Saling Tabrak! Dr. Tifa Beberkan Kejanggalan Fatal Ijazah Gibran, Ini Buktinya
-
Heran Pembangunan LRT Fase 1B Velodrome-Manggarai Belum Juga Rampung, PSI: Bikin Macet
-
Geger! Narkoba Disulap Jadi Cairan Vape, Jaringan Om Bos Terbongkar Dramatis di Jakarta