Suara.com - Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah mengingatkan Komisi Pemilihan Umum agar selalu menjaga integritas sebagai lembaga yang bertugas menyelenggarakan Pemilu. Fahri menilai ada yang perlu dibenahi dari KPU saat ini.
"Saya terus terang agak sedih melihat KPU sekarang ini ya. Dan kalau tidak memperbaiki diri, bisa merusak reputasi dan kredibilitas pemilihan akan datang," kata Fahri di DPR, Jakarta, Senin (5/3/2018).
Pernyataan Fahri menanggapi hasil putusan Badan Pengawas Pemilu dalam sidang adjudikasi yang telah meloloskan Partai Bulan Bintang sebagai peserta Pemilu 2019. KPU sebelumnya tidak meloloskan PBB dalam proses verifikasi faktual.
Fahri berharap KPU menjalankan fungsinya secara independen, tanpa memihak pada kelompok politik tertentu.
"Tolonglah, KPU mulai sekarang independen. Jangan kelihatan memihak siapapun, termasuk incumbent ya, petahana. Sebab itu bisa merusak demokrasi kita secara umum," ujar Fahri.
"Kecerobohan dalam banyak kasus ini menurut saya harus dievaluasi," tambah Fahri.
Sebelumnya, saat membacakan putusanya, Ketua Bawaslu, Abhan mengatakan Partai yang dipimpin oleh Yusril Ihza Mahendra dapat mengikuti Pemilu 2019. Dalam putusan tersebut, Bawaslu sekaligus membatalkan keputusan KPU yang tidak meloloskan PBB sebagai peserta Pemilu 2019.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
Terkini
-
Keji! Nenek Mutmainah Tewas, Jasadnya Diduga Dibakar dan Dibuang Perampok ke Hutan
-
Subsidi Menyusut, Biaya Naik: Ini Alasan Transjakarta Wacanakan Tarif Baru
-
Strategi Baru Turunkan Kemiskinan, Prabowo Akan Kasih Fasilitas buat UMKM hingga Tanah untuk Petani
-
Empat Gubernur Riau Tersandung Korupsi, KPK Desak Pemprov Berbenah
-
Nasib Gubernur Riau di Ujung Tanduk, KPK Umumkan Status Tersangka Hari Ini
-
Pemprov Sumut Dorong Ulos Mendunia, Masuk Daftar Warisan Budaya Dunia UNESCO
-
Alamak! Abdul Wahid jadi Gubernur ke-4 Terseret Kasus Korupsi, Ini Sentilan KPK ke Pemprov Riau
-
Nasib Diumumkan KPK Hari Ini, Gubernur Riau Wahid Bakal Tersangka usai Kena OTT?
-
OTT KPK di Riau! Gubernur dan Kepala Dinas Ditangkap, Siapa Saja Tersangkanya?
-
KPK Sebut OTT di Riau Terkait dengan Korupsi Anggaran Dinas PUPR