Suara.com - Polemik mengenai metode pengobatan stroke Digital Substraction Angiography atau DSA yang dilakukan Dokter Terawan Agus Putranto masih berlanjut. Kali ini, Presiden Keenam Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), ikut angkat bicara dan menyampaikan pandangannya.
Dalam sebuah video yang tersebar secara daring, SBY mengatakan bahwa ada ribuan orang yang merasa tertolong oleh metode 'cuci otak' dr. Terawan.
"Saya menjadi saksi bahwa ribuan saudara-saudara kita merasa tertolong oleh dr. Terawan. Terlepas apakah metodologinya masih dipolemikan atau didebatkan. Tapi kenyataannya, the evidence sources bahwa banyak yang merasa tertolong," kata SBY dalam video tersebut.
SBY melanjutkan cerita tentang sahabatnya, seorang Perdana Menteri sebuah negara yang memiliki keluhan di bagian kepala. Meski tak disebut siapa nama pemimpin yang bersangkutan, namun SBY mengatakan bahwa Perdana Menteri tersebut telah mencoba berobat ke dua negara berbeda.
"Saya punya sahabat, seorang pemimpin dunia, tidak perlu saya sebut namanya. (Dia) memiliki keluhan di bagian kepala, berobat kedua negara, negara tetangga kita yang dianggap maju dalam bidang kedokteran, tidak sembuh," tambah Ketua Umum Partai Demokrat tersebut.
Singkat cerita, kata SBY, pemimpin dunia tersebut memilih datang ke Jakarta dan ditangani oleh dr. Terawan, "Singkat kata, sahabat saya ini sembuh."
Polemik mengenai metode Digital Substraction Angiography yang dipraktikkan dr. Terawan tengah menjadi kontroversi di kalangan medis karena dianggap belum terbukti secara ilmiah.
Pada 23 Maret 2018 lalu, Majelis Kode Etik Kedokteran (MKEK) dari Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia telah mengeluarkan surat pemberhentian sementara dr. Terawan dari keanggotan IDI karena masalah tersebut.
Baca Juga: Kemristekdikti Siap Fasilitasi Penyelesaian Kasus Dokter Terawan
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka