Suara.com - Gubernur Jakarta Anies Baswedan akan mempelajari rencana Menteri Badan Usaha Milik Negara Rini Soemarno, untuk membangun sarana transportasi alternatif di Sungai Ciliwung.
Anies Baswedan juga mengatakan Pemerintah Provinsi Jakarta akan mempelajari terkait kerja sama antara Pemprov dengan Kementerian BUMN perihal rencana tersebut.
"Kami pelajari dulu. Iya dong kami pelajari dulu," ujar Anies Baswedan di Hotel Le Meridien, Jakarta, Senin (9/4/2018) malam.
Sebelumnya, Menteri BUMN Rini Soemarno akan menginstruksikan beberapa perusahaan BUMN untuk bekerja sama dalam percontohan moda transportasi alternatif di Sungai Ciliwung.
Rini akan menunjuk PT Asuransi Kredit Indonesia (Askrindo), Bank BTN dan PT Waskita Karya (Persero) untuk membangun sarana transportasi alternatif di Kali Ciliwung.
"Kita kerja sama untuk bikin percontohan dari BUMN untuk membangun transportasi alternatif di sungai untuk masyarakat. Rupanya banyak masyarakat yang susah sekali transportasi ke kota karena macet. Nanti kami minta izin dari Kementerian Perhubungan dan Kementerian PUPR," ujar Rini, Minggu (8/4/2018)
Menurut Rini, Kali Ciliwung bisa menjadi jalur transportasi alternatif menuju pusat Ibu Kota yang bisa mengurai kemacetan di jalan raya. Selain itu, transportasi alternatif ini dapat memudahkan masyarakat yang tinggal di pinggir Sungai Ciliwung.
Baca Juga: Di Sungai Ciliwung Akan Ada Transportasi Publik?
Ia menjelaskan percontohan transportasi dengan perahu karet di Sungai Ciliwung ini akan dijalankan oleh tiga perusahaan BUMN yang sudah ditunjuk dan Yayasan Lintas Sungai Abadi.
Selain itu, Kementerian BUMN juga akan bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan RT setempat di kawasan bantaran Sungai Ciliwung untuk pembinaan dalam menjaga kebersihan sungai.
"BUMN kerja sama dengan Pemda, kita cari RT yang di pinggir sungai, untuk buat percontohan rumah sederhana agar mereka menjaga sungai. Kita bersih-bersih sampah, tetapi kalau semua orang buang sampah nggak ada gunanya," tutur Rini Seomarno.
Berita Terkait
-
Pakar UIKA Dukung Anies Desak Status Bencana Nasional untuk Aceh dan Sumatera
-
Pesan Anies Baswedan untuk Relawan Muda: Demokrasi Tumbuh dari Warga yang Mau Turun Tangan
-
Gelaran Reuni Akbar 212 di Monas
-
Suasana di Monas Jelang Reuni Akbar 212
-
Apa Arti Istilah NPC? Dipakai Anies untuk Kritik Oxford soal Penemu Rafflesia Hasseltii
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Akses Bireuen-Aceh Tengah Kembali Tersambung, Jembatan Bailey Teupin Mane Resmi Rampung
-
Cara Daftar Mudik Nataru Gratis Kemenhub, Hanya untuk 3 Ribu Lebih Pendaftar Pertama
-
Jurus 'Dewa Penyelamat' UB Selamatkan 36 Mahasiswa Terdampak Bencana Sumatera
-
Prabowo Panggil Menteri ke Hambalang, Ada Target Soal Pembangunan Hunian Korban Bencana
-
Jadi Biang Kerok Banjir Kemang, Normalisasi Kali Krukut Telan Biaya Fantastis Rp344 Miliar
-
Gubernur Bobby Nasution Lepas Sambut Pangdam, Sumut Solid Atasi Bencana
-
Fakta Baru Pengeroyokan Maut Kalibata, Ternyata Lokasi Bentrokan Lahan Milik Pemprov DKI
-
LPSK Puji Oditur Militer: 22 Senior Penganiaya Prada Lucky Dituntut Bayar Ganti Rugi Rp1,6 Miliar
-
70 Cagar Budaya Ikonik Sumatra Rusak Diterjang Bencana, Menbud Fadli Zon Bergerak Cepat
-
Waspada Air Laut Tembus Tanggul Pantai Mutiara, Pemprov Target Perbaikan Rampung 2027