Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyinggung soal Pemilihan Presiden 2019 saat silahturahmi dengan ulama dari Jawa Barat. Pertemuan ini berlangsung di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Selasa (10/4/2018).
Pengasuh Pondok Pesantren Al Hamidiyah Depok, Zainuddin Maksum Ali mengatakan, dalam pertemuan tersebut Jokowi menceritakan perjalanan politiknya hingga bisa menjadi orang nomor satu di Indonesia.
"Begini, beliau sampaikan, 'saya ini bukan tokoh nasional, saya itu dari Wali Kota di Solo, saya jadi Presiden kehendak Allah. Kalau saya tak di kasih Presiden tak masalah, kalau pun jadi saya sanggup, kalau tidak, itu kehendak Allah'," ujar Zainuddin menirukan Jokowi seusai pertemuan.
Lanjut Zainuddin, Jokowi menyampikan kesiapannya bertarung di Pilpres 2019 apabila didukung ulama.
Meski begitu, Jokowi mengklaim dalam pertemuan tersebut tidak berambisi untuk menjadi Presiden.
"Andai ulama dukung saya, saya siap, tapi saya tak ambisi jadi Presiden. Sampai malam terakhir, saya masih banyak orang apalah saya. Tapi kalau nilai 5 tahun ini berhasil, saya siap," kata Zainuddin menirukan ucapan Jokowi lagi.
Dalam pertemuan ini ulama yang hadir menyatakan siap mendukung Jokowi di Pilpres 2019.
"Tapi ulama sampaikan, kalau bapak nyalon kami siap dengan pesantren, dengan santri kami," kata dia.
Zainuddin kemudian mengapresiasi pemerintahan Jokowi dan Jusuf Kalla. Kata dia, baru di era Jokowi pemerintah membuat hari santri.
Baca Juga: Siapa 'Partai Biru' yang Akan Dukung Jokowi di Pilpres 2019?
"Oleh karena itu, kapasitas pesantren, sangat baik sekali. Bahkan ada program berdayakan ekonomi pesantren. Ini kan nyata. Karena itu kami 100 persen dukung beliau andaikata mau nyalon," kata Zainuddin.
Berita Terkait
-
Panas Adu Argumen, Irjen Aryanto Sutadi Bentak Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Jangan Sok-sokan!
-
PSI Tegaskan Posisi: Tetap Pro-Jokowi dan Siap Kawal Pemerintahan Prabowo-Gibran
-
Roy Suryo Desak Prabowo 'Selamatkan' 8 Tersangka Kasus Fitnah Ijazah Palsu Jokowi
-
Model Helwa Bachmid Bongkar Pernikahan Rahasianya dengan Habib Bahar, Ungkap Penderitaan Setahun
-
Fakta Sebenarnya di Balik Isu Rektor UGM Akui Jokowi Suap Rp100 Miliar untuk Ijazah Palsu
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 5 Pilihan HP Snapdragon Murah RAM Besar, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Kasus Tudingan Ijazah Palsu Arsul Sani Masuk Babak Baru, Kini Ada Aduan Masuk ke MKD DPR RI
-
Menpar Kena 'Sentil' Komisi VII DPR, Proyek Lift Kaca di Pantai Kelingking Turut Disinggung
-
Waspada Game Online Terafiliasi Judol Ancam Generasi Muda, Aparat Didesak Bertindak Tegas
-
'Nanti Diedit-edit!' Arsul Sani Pamer Ijazah S3 Asli, Tapi Takut Difoto Wartawan
-
Seribu Keluarga Lulus Jadi PKH, Gubernur Ahmad Luthfi Dorong Kemandirian Warga
-
Apresiasi Kejujuran, KPK Undang 6 Siswa SD Penemu Ponsel untuk Podcast Antikorupsi
-
Dituduh Pakai Ijazah Palsu, Hakim MK Arsul Sani Buka Suara: Nanti Diedit-edit, Saya Pusing
-
Dituduh Palsu, Hakim MK Arsul Sani Pamerkan Ijazah Berikut Transkrip Nilainya: Ini yang Asli!
-
International Parade Marching Carnival Sukses Digelar, Jember Siap Jadi Pusat Event Berskala Dunia
-
Duka dari Banjarnegara: Longsor Pandanarum Telan 2 Korban, 27 Warga Masih Hilang Tertimbun