Suara.com - Pemilik tempat minuman keras oplosan berinisial SS di Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, mendapatkan keuntungan menjual miras oplosan hingga Rp1 miliar.
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Setyo Wasisto menyebut SS juga memiliki rumah dari hasil miras oplosan hingga memiliki perkebunan sawit seluas 29 hektare.
"Sebulan saja Rp1 miliar, gila ya. Makanya dia (SS) bisa beli rumah di pinggir jalan bagus. Punya kebun sawit 29 hektare di Jambi,"kata Setyo di Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan.
SS memang sengaja meracik miras oploson lantaran faktor ekonomi. SS meracik miras oplosan juga sangat tertutup di sebuah bungker dengan ukurannya 4.5x13 Meter dirumahnya di Bandung.
"Artinya dia (SS) memang sengaja membuat itu karena motif ekonomi dapet duitnya gede," kata Setyo.
Setyo mengatakan SS sudah meracik dan berjualan miras oplosan sudah sejak dua tahun. Terkait omzet yang didapat SS pun bisa disangkakakn dengan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU).
Sebelumnya SS, berhasil ditangkap bersama rekannya di Sumatera Selatan saat hendak melarikan diri. Pelaku yang sudah masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) Polda Jawa Barat itu, diduga hendak menuju Jambi, Rabu (18/4/2018) dini hari.
Seperti diketahui, Akibat minuman keras oplosan di Jawa Barat , memakan korban sebanyak 51 orang meninggal.
Baca Juga: Peredaran Miras Oplosan Maut Cicalengka Diduga Sampai ke Jakarta
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka