News / Nasional
Minggu, 20 Mei 2018 | 15:19 WIB
Keluarga terduga teroris Dita Uprianto dan istrinya, Puji Kuswati. (Istimewa)

Meski aksi bom bunuh diri itu sangat keji, Pastor Paroki di Gereja Santa Maria, Kurdo Irianto, mengimbau jemaat untuk memaafkan pelaku. Dia sangat terkejut mengetahui ada anak-anak yang turut dilibatkan dalam aksi sadis tersebut.

"Mereka [kakak beradik yang melakukan teror bom bunuh diri] juga korban. Saya tidak marah. Maafkan pelaku, mereka juga korban. Kami perlu memaafkan pelaku untuk membangun kembali kehidupan yang baru," tegas Pastor Kurdo.

Load More