- Agus Suparmanto terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum PPP secara aklamasi.
- Mardiono meninggalkan arena Muktamar X PPP.
- Muktamar X PPP berujung ricuh.
Suara.com - Agus Suparmanto terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) periode 2025-2030 dalam Muktamar X. Keterpilihannya terjadi setelah Plt. Ketua Umum sebelumnya, Muhamad Mardiono, meninggalkan arena muktamar usai mendapat penolakan keras dari para peserta.
Menurut Ketua DPP PPP, M. Thobahul Aftoni (Toni), Mardiono diduga meninggalkan lokasi karena merasakan gelombang penolakan yang kuat dari mayoritas peserta. Toni menjelaskan, penolakan tersebut sangat terasa saat Mardiono disoraki ketika memberikan sambutan pada pembukaan muktamar.
"Ada yang menuntut mundur, ada yang meneriakkan 'Ganti Ketua Baru'. Itulah yang menyebabkan Mardiono memilih meninggalkan arena muktamar setelah Paripurna I," jelas Toni saat dikonfirmasi, Minggu (28/9/2025).
Terpilih Aklamasi
Toni menambahkan, Mardiono tidak kembali ke arena Muktamar hingga agenda pemilihan Ketua Umum berlangsung, padahal persidangan masih berlanjut ke tahap Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ).
"Kami dari Panitia juga sudah menghubungi beliau melalui telepon beberapa kali, namun tidak dijawab," kata Toni, yang juga menjabat Sekjen Gerakan Pemuda Ka’bah.
Karena ketidakhadiran Mardiono, peserta muktamar akhirnya memilih Agus Suparmanto sebagai calon ketua umum tunggal dan menetapkannya secara aklamasi sebagai Ketua Umum PPP periode 2025-2030.
"Saatnya kita songsong kebangkitan PPP menuju Pemilu 2029 yang akan datang," pungkasnya.
Baca Juga: PPP Pecah? Kubu Mardiono dan Agus Suparmanto Saling Klaim Menang Aklamasi di Tengah Hujan Kursi
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
Pilihan
-
Tekad Besar Putu Panji Usai Timnas Indonesia Tersingkir di Piala Dunia U-17 2025
-
Cek Fakta: Viral Isu Rektor UGM Akui Jokowi Suap Rp100 Miliar untuk Ijazah Palsu, Ini Faktanya
-
Heimir Hallgrimsson 11 12 dengan Patrick Kluivert, PSSI Yakin Rekrut?
-
Pelatih Islandia di Piala Dunia 2018 Masuk Radar PSSI Sebagai Calon Nahkoda Timnas Indonesia
-
6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
Terkini
-
Pesan Pengacara PT WKM untuk Presiden Prabowo: Datanglah ke Tambang Kami, Ada 1,2 Km Illegal Mining
-
Misteri Penculikan Bilqis: Pengacara Duga Suku Anak Dalam Hanya 'Kambing Hitam' Sindikat Besar
-
Babak Baru Korupsi Petral: Kejagung Buka Penyidikan Periode 2008-2015, Puluhan Saksi Diperiksa
-
Aliansi Laki-Laki Baru: Lelaki Korban Kekerasan Seksual Harus Berani Bicara
-
Ahli BRIN Ungkap Operasi Tersembunyi di Balik Jalan Tambang PT Position di Halmahera Timur
-
Jeritan Sunyi di Balik Tembok Maskulinitas: Mengapa Lelaki Korban Kekerasan Seksual Bungkam?
-
Mendagri Tito Dapat Gelar Kehormatan "Petua Panglima Hukom" dari Lembaga Wali Nanggroe Aceh
-
'Mereka Mengaku Polisi', Bagaimana Pekerja di Tebet Dikeroyok dan Diancam Tembak?
-
Efek Domino OTT Bupati Ponorogo: KPK Lanjut Bidik Dugaan Korupsi Monumen Reog
-
Bukan Kekenyangan, Tiga Alasan Ini Bikin Siswa Ogah Habiskan Makan Bergizi Gratis