Suara.com - Sopir pick up yang tercebur di sungai Kalimalang, Bekasi belum ditemukan. Peristiwa tersebut terjadi di Jalan KH. Noer Alie, Jembatan 1, Pekayon, Apartemen Kemala Lagoon, Bekasi Selatan, Sabtu dini hari (26/5/2018).
Keberadaan sopir yang diketahui bernama Maman itu masih misteri.
Wakil Kepala Satgas Badan Nasional Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi, Karsono mengatakan, tim gabungan masih melakukan pencarian.
"Belum menemukan tanda-tanda (keberadaan Maman)," ujar Karsono kepada Suara.com, Sabtu (26/5/2018).
Mobil nahas tersebut membawa dua orang, yakni Maman selaku sopir dan Lastri (27) sebagai kernek. Saat mobil tercebur ke sungai Kalimalang, Lastri berhasil menyelamatkan diri dengan melompat keluar mobil.
"Sopirnya ini tidak sempat untuk buka pintu karena mungkin saking paniknya," ucap Karsono.
Usai kejadian itu, mobil pick up sudah berhasil dikeluarkan dari dasar sungai Kalimalang sekitar pukul 06.40 WIB menggunakan alat berat. Saat mobil diangkat itulah keberadaan Maman tidak ditemukan.
Saat mobil tercebur ke sungai, diduga korban terseret arus sungai.
Mobil nahas itu diketahui tengah mengangkut puing dari apartemen Lagoon. Saat akan melintasi jembatan tok Pekayon, mobil tersebut tidak kuat menanjak hingga akhirnya tercebur ke sungai Kalimalang.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
Terkini
-
Mendagri Tito Jelaskan Duduk Perkara Pemkot Medan Kembalikan Bantuan Beras 30 Ton ke UAE
-
Minggu Besok, Pesantren Lirboyo Undang Seluruh Unsur NU Bahas Konflik Internal PBNU
-
Kementerian PU Tandatangani Kontrak Pekerjaan Pembangunan Gedung SPPG di 152 Lokasi
-
Eks Mensos Tekankan Pentingnya Kearifan Lokal Hadapi Bencana, Belajar dari Simeulue hingga Sumbar
-
Terjebak Kobaran Api, Lima Orang Tewas dalam Kebakaran Rumah di Penjaringan
-
SPPG, Infrastruktur Baru yang Menghubungkan Negara dengan Kehidupan Sehari-Hari Anak Indonesia
-
Jaksa Kejati Banten Terjaring OTT KPK, Diduga Peras WNA Korea Selatan Rp 2,4 Miliar
-
6 Fakta Wali Kota Medan Kembalikan 30 Ton Beras Bantuan UEA, Nomor 6 Jadi Alasan Utama
-
Cas Mobil Listrik Berujung Maut, 5 Nyawa Melayang dalam Kebakaran di Teluk Gong
-
Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih, Mendagri Tito Minta Maaf