Suara.com - Seorang pengendara mobil pick up pengangkut puing tenggelam di Sungai Kalimalang, Jalan KH Noer Alie, Kota Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (26/5/2018) dini hari.
"Sejak peristiwa itu terjadi pukul 00.15 WIB, kami baru berhasil mengevakuasi mobil pick up pukul 09.47 WIB dari dasar Kalimalang," kata Ketua Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kota Bekasi Robby Hermawan, Sabtu (26/5/2018).
Menurut dia, petugas gabungan dari Bandan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Kepolisian dan Tagana hingga saat ini masih berupaya mencari sopir yang tenggelam.
"Sopir tersebut diketahui atas nama Maman (38) dengan ciri pakaian biru dongker dan rompi hijau," katanya.
Evaluasi terhadap mobil pick up jenis Mitsubishi L300 D 9846 NY warna hitam itu dilakukan menggunakan alat pengait dari kendaraan berat crane dengan cara diangkat dari dasar sungai.
Sementara personel gabungan masih disebar di sepanjang aliran Kalimalang untuk mencari sopir yang hilang diduga akibat terbawa arus sungai.
Robby mengatakan, insiden itu berawal saat Maman bersama seorang keneknya melintas di Jembatan 1 Pekayon dekat Apartemen Kamala Lagoon Bekasi Selatan.
"Korban saat itu mengambil puing eks bangunan menggunakan mobilnya untuk menguruk lahan," ujarnya.
Namun saat hendak pulang melalui tanjakan Jembatan 1 Pekayon, di tengah tanjakan mesin mobilnya tiba-tiba mati dan langsung mundur ke arah Kalimalang.
"Kenek mobil sempat menyelamatkan diri dengan loncat dari mobil, sedangkan sopir tidak sempat keluar dari mobil dan terbawa masuk ke dalam Kalimalang bersama mobil," katanya.
Sementara itu, Wakil Kepala Satuan Tugas BPBD Bekasi Karsono menceritakan, peristiwa itu terjadi saat mobil pick up baru saja dari Apartemen Lagoon untuk mengambil sejumlah puing limbah.
"Nggak kuat tanjakan, naik ke arah jembatan tol memang sangat curam. Sehingga tidak kuat, mesinnya mati dan tidak bisa dikendalikan lagi. Akhirnya mundur ya terceburlah ke kali," kata Karsono kepada Suara.com, Sabtu (26/5/2018).
Karsono menyebut dalam mobil pick up ada dua orang yakni Lastri (27) sebagai kenek dan Maman, pengemudi pick up.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
Pilihan
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
Terkini
-
Peringati Hari Ibu, 500 Perempuan di Jakarta Dapat Vaksin HPV Gratis
-
Maruf Amin Ajukan Pengunduran Diri dari Jabatannya di MUI, Ada Apa?
-
Terdampak Bencana, Sekitar 20 Ribu Calon Jemaah Haji Asal Sumatra Terancam Gagal Berangkat?
-
Dapat Ancaman Bom, 10 Sekolah di Depok Disisir Gegana dan Jibom
-
ICW-KontraS Laporkan Dugaan 43 Polisi Lakukan Pemerasan ke KPK
-
Kapolri Minta Pengemudi Bus Tak Paksakan Diri Saat Mudik Nataru
-
Drama 2 Jam di Sawah Bekasi: Damkar Duel Sengit Lawan Buaya Lepas, Tali Sampai Putus
-
ICW Tuding KPK Lamban, 2 Laporan Korupsi Kakap Mengendap Tanpa Kabar
-
Berlangsung Alot, Rapat Paripurna DPRD DKI Sahkan Empat Raperda
-
Anti-Macet Horor! Ini 7 Taktik Jitu Biar Liburan Nataru 2025 Kamu Gak Habis di Jalan