Suara.com - Kepolisian Resor Bogor menyiagakan sebanyak 1.200 personel untuk mengamankan jalannya pesta olahraga lima tahunan Asian Games 2018 di wilayah Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Kapolres Bogor AKBP AM Dicky mengatakan ribuan personel tersebut disiagakan mengingat ada dua venue yang digunakan dalam Asian Games 2018 di Kabupaten Bogor yaitu Stadion Pakansari, Cibinong dan Paralayang di Puncak, Kabupaten Bogor.
"Kita all out untuk Asian Games 2018 nanti. Sekitar 1.200 personel akan disiagakan untuk melakukan pengamanan di dua cabang olahraga sepak bola dan paralayang," kata Dicky, Selasa (29/5/2018).
Tidak hanya venue cabang olahraga, lanjut Dicky, pengamanan tersebut juga akan dilakukan di hotel-hotel yang dijadikan tempat menginap oleh para atlet Asian Games 2018 di wilayah Kabupaten Bogor.
"Ada beberapa hotel tempat menginap atlet Asian Games juga kita lakukan penjagaan," tambahnya.
Selain itu, polisi melakukan rekayasa lalu lintas terutama menuju venue Paralayang di kawasan Puncak. Hal itu dikarenakan terdapat sistem satu arah (oneway) di Jalur Puncak saat akhir pekan.
"Event ini bersejarah, kami ingin semua acara, khususnya yang ada di Bogor berjalan lancar dan aman. Kita juga harus menjadi memberikan kesan yang baik sebagai tuan rumah," ungkap Dicky.
Seperti diketahui, Indonesia akan menjadi tuan rumah dalam pesta olahraga lima tahunan Asian Games pada Agustus 2018 di Jakarta dan Palembang.
Dalam rapat terbatas dengan topik Perkembangan Persiapan Asian Games XVIII Tahun 2018 di Kantor Presiden, Jakarta, Senin 28 Mei 2018 kemarin, Presiden Joko Widodo ingin memastikan kesiapan dalam pengamanan untuk Asian Games.
Fokus pengamanan juga bukan semata di kota-kota yang menjadi arena resmi pelaksanaan Asian Games. Namun, Presiden menginginkan pengamanan yang terpantau dengan baik di seluruh pelosok Tanah Air. (Rambiga)
Berita Terkait
-
Hadiri Perayaan Waisak, Menpora Sosialisasikan Asian Games
-
Kuota Asian Games Tetap Sama, Peserta Sepakbola Samai Piala Dunia
-
Polisi Tetapkan 3 Tersangka Keracunan Keong Sawah di Bogor
-
Meriahkan Ramadan dan Asian Games, Ini yang Dilakukan PT KAI
-
Jika Asian Games Sukses, Indonesia Lobi Jadi Tuan Rumah Olimpiade
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Korupsi Kuota Haji: KPK Endus Aliran Duit Haram Sampai ke Meja Dirjen, Hilman Latief Dicecar 11 Jam
-
Siswi MTS Cipayung Gantung Diri Akibat Bullying, Menteri PPPA: Anak Butuh Ruang Aman untuk Curhat
-
5 Fakta Dugaan Skandal Panas Irjen Krishna Murti dan Kompol Anggraini Berujung Mutasi Jabatan
-
Ribuan Siswa Keracunan MBG, Warganet Usul Tim BGN Berisi Purnawirawan TNI Diganti Alumni MasterChef
-
Detik-detik Mengerikan Transjakarta Hantam Deretan Kios di Jaktim: Sejumlah Pemotor Ikut Terseret!
-
Serukan Green Policy Lawan Krisis Ekologi, Rocky Gerung: Sejarah Selalu Berpihak ke Kaum Muda
-
Kunto Aji Soroti Kualitas Makanan Bergizi Gratis dari 2 Tempat Berbeda: Kok Timpang Gini?
-
Rekam Jejak Sri Mulyani Keras Kritik BJ Habibie, Kinerjanya Jadi Menteri Tak Sesuai Omongan?
-
Pajak Kendaraan di RI Lebih Mahal dari Malaysia, DPRD DKI Janji Evaluasi Aturan Progresif di Jakarta
-
Jalan Berlubang di Flyover Pancoran Makan Korban: ASN Terjatuh, Gigi Patah-Dahi Sobek