Suara.com - Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Kembangan Ajun Komisaris Polisi Vernal Sambo ditangkap aparat Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Mabes Polri lantaran diduga hendak melakukan pemerasan.
Perihal kasus ini, Polda Metro Jaya masih menunggu hasil pemeriksaan tim Divpropam Polri untuk mengetahui kronologi soal dugaan praktik pungutan liar tersebut.
"Masih dilakukan pemeriksaan, kita tunggu saja apa kronologisnya," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono saat dikonfirmasi, Jumat (8/6/2018).
Argo juga belum bisa menyampaikan sanksi apa yang akan dijatuhkan kepada Vernal. Sebab, sejauh ini, tim Divpropam Mabes Polri masih melakukan pendalaman terkait dugaan aksi pemerasan tersebut.
Argo pun mengaku belum mengetahui apakah praktik pungli itu berkaitan atau tidak dengan perkara tindak pidana yang ditangani Polsek Kembangan.
"Nanti (sanksinya), kita harus tahu dulu (hasil pemeriksaan)," katanya.
Lebih lanjut, Argo mengakui ada sejumlah uang yang disita ketika AKP Vernal terjaring operasi tangkap tangan (OTT). Akan tetapi, Argo tak membeberkan jumlah uang yang dianggap berasal dari kasus dugaan pungli yang dilakukan Vernal.
"Ada uang (yang turut diamankan)," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf