Suara.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengancam akan mencabut izin beroperasi bus-bus di Jakarta jika naikkan tarif saat mudim arus mudik Lebaran. Menurut Sandi, tarif bus selama mudik sudah ditentukan.
Hal itu dikatakan Sandi saat mendatangi terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, Minggu (10/6/2018). Kedatangannya tersebut untuk meninjau situasi arus mudik yang mulai terjadi di terminal tersebut.
Dalam kunjungannya tersebut, Sandi sempat mengecek tarif bus yang dijual oleh para perusahaan otobus atau PO selama arus mudik 2018. Sandi juga mengancam akan menarik izin operasi perusahaan otobus (PO) yang kedapatan menaikkan harga tiket bus melebihi batas yang ditentukan.
“Kalau masih ada yang nakal coba-coba naikkan tarif kita tadi coba lihat beberapa kita akan cabut izinnya,” kata Sandi.
Sandiaga menanyakan harga-harga tiket. Dijelaskan Kepala Dinas Perhubungan Andri Yansyah ada beberapa ratusan PO yang ada di Terminal Kampung Rambutan.
“Ada banyak pak di sini, PO jurusan Jawa saja ada 48 Jawa Barat 98. Kalau pakai sistem online udah gak kayak gini, calo juga gak mungkin ada,” ujar Andri.
Sandi pun mengimbau kepada para pemudik dan sopir kendaraan untuk selalu berhati-hati dan menjaga kesehatan mereka. Hal tersebut agar semua penumpang bisa sampai dengan selamat di tempat tujuan dan bisa merayakan lebaran bersama keluarganya.
“Cek kesehatan dulu sebelum berangkat, pastikan kalau semua dalam keadaan sehat sehingga bisa sampai tempat tujuan dengan selamat,” ujarnya.
Berita Terkait
-
Arus Mudik, Perhatikan Aturan Baru di Bandara Soekarno - Hatta
-
Berkepala Pelontos, Sandiaga Cek Arus Mudik di Terminal Rambutan
-
H-6 Lebaran, 228.848 Pemudik dari Jawa Menyeberang ke Sumatera
-
Jalan Arteri Karawang - Pantura Diramaikan Sepeda Motor
-
Mudik Lebaran, 22.101 Orang Sudah Menyeberang ke Bakauheni
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Dicibir Makin Liar Usai Copot Hijab, Olla Ramlan: Hidup Harus Selalu...
Pilihan
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
-
Kata Media Prancis Soal Debut Calvin Verdonk: Agresivitas Berbuah Kartu
Terkini
-
Panglima TNI Beberkan Alasan TNI Tambah Alutsista Baru, 'Harimau Besi' yang Mengerikan!
-
Jokowi Perintahkan Relawan Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, Loyalis Malah Beri Jawaban Menohok?
-
Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
-
Minta Satpol PP Tak Pakai Kekerasan, Mendagri Tito: Biar Didukung Publik
-
Anak Mantan Bupati Koruptor Kini Dipecat PDIP: Jejak Skandal DPRD Viral "Rampok Uang Negara"
-
7 Klausul Surat Perjanjian MBG SPPG Sleman: dari Rahasiakan Keracunan hingga Ganti Rugi Rp80 Ribu
-
Tiga Kecelakaan Transjakarta dalam Sebulan, Pemprov DKI Fokus Perbaikan Human Factor
-
Serangan Roy Suryo! Sebut Ijazah S1 Gibran Palsu Beli di Website, Samakan IQ Rendah dengan Jokowi
-
Sinyal Retak? Jokowi Perintahkan Dukung Gibran 2 Periode, GCP Balas Telak: Wapres Tak Harus Dia!
-
Adian Napitupulu Minta Kewenangan BAM DPR Ditambah, Biar Bisa Panggil Pejabat Bermasalah