Suara.com - Objek wisata Taman Impian Jaya Ancol masih menjadi favorit warga ibu kota untuk menikmati libur Hari Raya Idul Fitri 1439 Hijriah.
Hingga Senin (18/6/2018), tempat wisata tersebut masih dipadati pengunjung. Namun, tak sedikit pengunjung yang mengeluhkan antrean bus wara wiri yang mengular.
Salah satu pengunjung yang mengeluhkan panjangnya antrean calon penumpang bus itu ialah Fahreza Rizky. Bus wara wiri merupakan kendaraan yang disediakan untuk mengangkut pengunjung di kawasan Ancol.
"Antrean bus wara-wiri (area Ancol) menuju ke pantai membludak. Saya sebagai warga menyesalkan fasilitas Ancol seperti ini," ujar Reza di lokasi.
Tak hanya itu, Reza menyayangkan banyak orang tua dan anak-anak yang terhimpit karena antrean bus itu membeludak.
"Banyak anak anak, orang tua berdesak-desakan. Mereka mengeluh karena panjangnya antrean dan lamanya armada bus datang. Banyak ibu membawa anak kecil berdesak-desakan saat antre ingin menaikki bus wara wiri ini," kata dia.
Fahreza mempertanyakan pihak Ancol yang memberlakukan sistem bus wara wiri untuk menuju wahana di dalamnya saat libur lebaran.
"Saya ingin minta kejelasan pihak managemen Ancol, mengapa pengunjung mesti naik bus wara wiri ini untuk menuju salah satu wahana (pantai)," kata warga asal Bojong Gede ini.
"Apakah ini diberlakukan ketika libur Lebaran saja, atau memang sistemnya seperti ini? " sambungnya.
Baca Juga: Silaturahmi, Ketua DPR Sambangi Rumah Dinas Panglima TNI
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
Terkini
-
Kemenbud Resmi Tetapkan 85 Cagar Budaya Peringkat Nasional, Total Jadi 313
-
Bukan Sekadar Viral: Kenapa Tabola Bale dan Tor Monitor Ketua Bisa Menguasai Dunia Maya?
-
Muncul SE Kudeta Gus Yahya dari Kursi Ketum PBNU, Wasekjen: Itu Cacat Hukum!
-
Drone Misterius, Serdadu Diserang: Apa yang Terjadi di Area Tambang Emas Ketapang?
-
Wujudkan Kampung Haji Indonesia, Danantara Akuisisi Hotel Dekat Ka'bah, Ikut Lelang Beli Lahan
-
Banyak Terjebak Praktik Ilegal, KemenPPPA: Korban Kekerasan Seksual Sulit Akses Aborsi Aman
-
Sejarah Baru, Iin Mutmainnah Dilantik Jadi Wali Kota Perempuan Pertama di Jakarta Sejak 2008
-
Yusril Beri 33 Rekomendasi ke 14 Kementerian dan Lembaga, Fokus Tata Kelola Hukum hingga HAM Berat
-
Cerita Polisi Bongkar Kedok Klinik Aborsi di Apartemen Basura Jaktim, Janin Dibuang di Wastafel
-
Telepon Terakhir Anak 9 Tahun: Apa Pemicu Pembunuhan Sadis di Rumah Mewah Cilegon?